SURABAYA, BALIPOST.com – Wakil Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana, bertemu dengan warga positif COVID-19 di Kampung Kedung Turi, Surabaya. Pascabertemu dengan warga itu, ia menjalani karantina mandiri.
Hal ini dibenarkan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Surabaya, Baktiono. Ia mengaku sudah mendapatkan informasi dari internal PDIP terkait kondisi Whisnu Sakti. “Saya sudah mendengar kabar bahwa saat ini pak Whisnu Bakti Bhuana, Wakil Wali Kota Surabaya dia sekarang sebagai ODP COVID-19,” sebutnya.
Menurut Baktiono, yang menimpa Wakil Wali Kota Surabaya ini merupakan akibat ketidakbenaran informasi dari Dinas Kesehatan Kota Surabaya terhadap kondisi warga Kampung Kedung Turi yang dipulangkan dari hotel karantina karena dinyatakan negatif. Namun ternyata hasil swab keluar setelah dipulangkan dan warga yang ditemui Whisnu saat memberi dukungan moral dan bantuan tersebut ternyata positif COVID-19. “Akibat dar informasi dari Dinas Kesehatan Surabaya dan Gugus Tugas COVID-19 Surabaya yang tidak benar. Oleh karena itu, kami mengharapkan pak Whisnu segera cepat pulih dan sembuh,” katanya.
Menanggapi beredarnya kabar Wakil Wali Kota yang melakukan karantina mandiri dan mengklaim ODP, Kabag Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara, mengatakan akan mengirim tim dokter. Tim ini akan melakukan pemeriksaan kesehatan Wakil Wali Kota Surabaya. “Jadi terkait status itu, dari tim medis yang menentukan. Pemerintah Kota akan segera mengirimkan tim untuk mengecek kesehatan beliau,” katanya. (Stady Setya/Surabaya TV)
