Pemasangan baliho simulasi protokol kesehatan di Pasar Desa Adat Mengwi, Badung.(BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Beberpa pedagang sejumlah pasar di Bali terpapar COVID-19. Akibatnya sejumlah toko dan los ditutup beberapa hari. Menyikapi kondisi ini, Polsek Mengwi telah mengambil upaya pencegahan di Pasar Desa Adat Mengwi, yaitu sosialisasi simulasi protokol kesehatan, beberapa waktu lalu.

Upaya pencegahan dan memutus mata rantai virus Corona, yaitu memasang baliho simulasi protokol kesehatan, menyediakan tempat cuci tangan dan pembagian pamflet. “Kegiatan tersebut terselenggara atas kerja sama Polsek Mengwi dan Kepala Pasar Desa Adat Mengwi, Babinsa serta pihak terkait,” kata Kapolsek Mengwi Kompol I Gede Eka Putra Astawa, didampingi Kasubbag Humas Polres Badung Iptu Ketut Gede Oka Bawa, Senin (8/6).

Baca juga:  Tekan Covid-19, Polres Terapkan Tiga Strategi

Dengan adanya baliho simulasi protokol kesehatan dan tempat cuci tangan, Kompol Eka berharap baik pedagang dan pengunjung pasar jadi terbiasa menerapkan protokol kesehatan tersebut. “Kami berharap masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan ini. Kalau semua disiplin, penyebaran COVID-19 bisa dicegah,” ungkap Iptu Oka.

Menurut Oka, hal serupa juga dilakukan polsek dan satker di jajaran Polres Badung. Selama ini Polres Badung dominan sosialisasinya ke pasar-pasar karena dinilai rentan. “Apa yang telah Polri lakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona ini, kami harapkan juga dilakukan oleh masyarakat. Kita ingin wabah COVID-19 ini segera berakhir,” ujarnya. (Kerta Negara/balipost)

Baca juga:  Harga Cabai di Klungkung Hampir Sentuh Rp 100 Ribu Sekilo
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *