TABANAN, BALIPOST.com – Tes swab dilakukan pada 60 tenaga kesehatan di Tabanan pascatemuan tenaga medis terpapar COVID-19. Hasil uji swab kedua pada 60 orang itu, pada Rabu (10/6) sudah ada sebagian yang keluar.
Menurut Kepala Bidang Penanganan Penyakit Menular (P2M) Dinkes Tabanan, dr. Ketut Nariana seizin Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Tabanan I Gede Susila, terdapat 53 orang yang sudah keluar hasil tesnya. Seluruhnya negatif.
Sementara untuk 7 orang sisanya sejauh ini masih menunggu. Ia mengatakan selain uji swab bagi puluhan tenaga kesehatan yang sebelumnya pernah kontak dengan tim medis yang terkonfirmasi positif COVID-19, Dinkes Tabanan juga melakukan rapid test untuk tracing kontak dari pasien positif COVID yang saat ini dirawat di RSUD Tabanan. “Hasil rapid tes semuanya nonreaktif,” ujarnya.
Dihubungi terpisah, Direktur BRSU Tabanan, dr. Nyoman Susila, saat dikonfirmasi perihal hasil uji swab pegawai RSUD Tabanan yang dilakukan secara intern pada 58 orang, baru 16 orang yang hasilnya turun negatif. “Sisanya kami juga masih menunggu,” ucapnya.
Disinggung tentang kembali bekerjanya mereka yang hasil swabnya negatif, Dokter Susila menegaskan pihaknya masih akan berkoordinasi dengan team kendali pelayanan di Rumah Sakit Tabanan. “Kami masih akan koordinasikan pada team kendali pelayanan. Nanti saya tanya dulu biar tidak mendahului,” terangnya. (Puspawati/balipost)