GIANYAR, BALIPOST.com – Petugas Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Kabupaten Gianyar melakukan rapid test terhadap 542 pedagang Pasar Umum Gianyar. Mereka kini berada di lahan relokasi Kelurahan Samplangan pada Kamis (11/6).
Hasilnya, dua orang pedagang dinyatakan reaktif. Sisanya nonreaktif.
Atas kasus reaktif akan dilanjutkan dengan tes swab memastikan apakah dua pedagang tersebut terinfeksi COVID-19 atau tidak.
Tes dilakukan sekitar pukul 08.00 wita. Petugas yang menggunakan APD lengkap itu mengambil sampel para pedagang dan tenaga kebersihan.
Diawali dengan mengecek tenaga kebersihan berseragam hijau yang sering bertugas di pasar. Kemudian melakukan tes terhadap ratusan pedagang.
Dari ribuan pedagang, tim baru mengambil sampel pada 30 persen saja. Siang hari, hasilnya rapid test menunjukkan 2 orang dinyatakan reaktif.
Ketua Harian GTPP Covid-19, I Made Gede Wisnu Wijaya dikonfirmasi membenarkan hasil reaktif untuk dua orang tersebut. Hal ini diketahui dari pemeriksaan terhadap 542 orang, dengan hasil 540 nonreaktif.
Terkait dua orang reaktif, akan ditindaklanjuti. “Dua orang (reaktif-red) segera akan kami tes swab, besok,” tegasnya.
Dua orang yang reaktif diharapkan tidak beraktivitas dulu sebelum hasil swab turun. Wisnu diharapkan mereka melakukan isolasi mandiri.
Di samping melakukan swab terhadap dua pedagang tersebut, upaya rapid test massal kembali berlanjut. “Besok akan dilaksanakan lanjutan rapid test di Pasar Gianyar,” pungkasnya. (Manik Astajaya/balipost)