SEMARAPURA, BALIPOST.com – Kasus positif COVID-19 di Klungkung kembali bertambah. Pada Jumat (12/6), ada penambahan sebanyak 9 orang yang penularannya akibat transmisi lokal.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Klungkung I Nyoman Suwirta mengatakan, 9 orang tersebut adalah bagian dari 50 orang yang sempat diajak kontak dengan pasien positif COVID-19 berdasarkan hasil tes swab di Pasar Umum Galiran dan kantor Kejari Klungkung. Khusus kasus positif COVID-19 yang terjadi di Pasar Umum Galiran, Gugus Tugas akan kembali melakukan rapid test bagi 26 pedagang yang sempat kontak.
Rapid test dipusatkan di Terminal Galiran. “Dari 9 pasien baru ini, sebanyak 7 orang diantaranya ditemukan dari jejak tracing kasus positif pedagang di Pasar Umum Galiran dan 2 orang hasil test swab pegawai di kantor Kejari Klungkung,” katanya.
Ia menegaskan sejauh ini pihaknya belum memutuskan untuk menutup pasar tersebut.
Direktur RSUD Klungkung dr. Nyoman Kesuma menyampaikan, kesembilan pasien baru tersebut sudah mendapatkan perawatan intensif di RSUD Klungkung. “Ada tambahan pasien positif lagi 9 orang. Tetapi, di saat yang sama juga ada 3 pasien positif yang dirawat di ARuang Isolasi RSUD Klungkung yang sudah sembuh dan diperbolehkan pulang,” katanya.
Dengan penambahan pasien positif sebanyak 9 orang dan pulang 3 orang, total pasien positif COVID-19 yang masih dirawat di Ruang Isolasi berjumlah 20 orang. Seluruhnya dalam kondisi yang cukup baik.
Hanya sesekali mengalami batuk ringan. Mereka masing-masing punya penyakit bawaan, seperti sakit jantung, diabetes hingga gangguan pernapasan. (Bagiarta/balipost)