DENPASAR, BALIPOST.com – Gang Sakura di Jalan Waribang, Desa Kesiman Petilan, Kecamatan Denpasar Timur dijaga ketat pecalang. Hal ini mengingat salah seorang warga gang tersebut dinyatakan positif COVID-19 pada Senin (15/6) dan keluarga pasien bersangkutan kini sedang menjalani isolasi mandiri selama 14 hari.
Pasien positif COVID-19 itu adalah seorang perempuan berusia 36 tahun. Ia merupakan istri dari pasien COVID-19 yang meninggal belum lama ini.
Sementara, di rumah keluarga ini sekarang ada 5 orang yang menjalani isolasi yakni ipar dan adik dari pasien tersebut.
Perbekel Kesiman Petilan I Wayan Mariana, Selasa (16/6), mengatakan, warga yang sedang menjalani isolasi mandiri tidak diperbolehkan keluar rumah. Kebutuhan keluarga tersebut, khususnya sembako pun disediakan Dinas Sosial yang difasilitasi pihaknya.
Sedangkan untuk penghuni gang lainnya, tetap bisa melaksanakan aktivitas seperti biasa. Namun, mereka harus disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
Dijelaskannya lebih lanjut, pembatasan akses gang tersebut dimulai Senin malam. Penjagaan diserahkan ke Satgas Gotong Royong Banjar Kedaton Kelod. Bagi masyarakat yang hendak masuk gang tersebut akan ditanyai oleh pecalang.
Jika tidak kepentingan mendesak, akan diminta putar balik. Dalam hal pembatasan akses, pihaknya berkoordinasi dengan Kelurahan Kesiman, dikarenakan gang ini berada di perbatasan Desa Kesiman Petilan dan Kelurahan Kesiman. (Eka Adhiyasa/balipost)