DENPASAR, BALIPOST.com – Kasus aktif positif COVID-19 di Bali masih terus bertambah. Kumulatifnya mencapai 266 kasus per Selasa (16/6).
Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Bali, Dewa Made Indra dalam rilisnya mengatakan saat ini, jumlah pasien positif dalam perawatan (kasus aktif) sebanyak 266 orang. Mereka berada di 11 rumah sakit rujukan dan tempat karantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah dan BPK Pering.
Untuk kasus aktif, komposisinya kini mencapai 34 persen dari total 782 kasus yang ditangani di Bali. Sementara kasus sembuh sebanyak 510 orang (65,22 persen).
Dilihat dari sebaran kasus aktif ini, ada dua daerah yang jumlah warga dirawatnya terbanyak, bahkan melampaui 50 persen dari kasus aktif. Kedua daerah ini adalah Denpasar dan Badung.
Dilihat dari data yang dilansir di https://pendataan.baliprov.go.id, Denpasar memiliki kasus aktif sebanyak 114 orang. Kemudian Badung memiliki kasus aktif 40 orang. Jika ditambahkan, kasus aktif di dua daerah ini mencapai 154 orang atau 58 persen dari jumlah orang yang masih dirawat.
Sementara itu, kabupaten lain yang masih cukup banyak kasusnya, bahkan berada di posisi ketiga adalah Klungkung dengan jumlah 31 orang. Kemudian di posisi keempat adalah Gianyar dengan jumlah kasus aktif mencapai 23 orang.
Di posisi kelima adalah Buleleng dengan jumlah 13 orang. Posisi keenam dipegang dua kabupaten, yakni Tabanan dan Bangli yang masing-masing masih menyisakan 12 kasus aktif.
Posisi ketujuh adalah Jembrana dengan 9 warga masih dirawat. Posisi kedelapan, dengan jumlah warga terjangkit paling sedikit adalah Karangasem, 8 orang.
Sementara itu, untuk pasien sembuh, Buleleng merupakan kabupaten yang terbanyak warganya sudah sembuh. Total ada 98 orang dinyatakan sembuh. Posisi kedua adalah Denpasar dengan jumlah warga sembuh 95 orang.
Posisi ketiga adalah Bangli dengan jumlah pasien sembuh sebanyak 93 orang. Kemudian posisi keempat diduduki Badung dengan jumlah 62 orang sembuh. Di posisi kelima ada Gianyar dengan 35 warga sembuh.
Posisi keenam adalah Karangasem yang mencatatkan 33 warganya sudah negatif COVID-19 dari dua kali hasil Swab PCR. Klungkung menduduki posisi ketujuh dengan jumlah warga sembuh mencapai 29 orang.
Kemudian kedelapan adalah Tabanan yang melaporkan 26 warga sudah sembuh. Posisi kesembilan adalah Jembrana dengan 19 warga sembuh. (Diah Dewi/balipost)