Warga mengikuti rapid test massal yang digelar Polres Klungkung, Kamis (18/6). (BP/Istimewa)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Polres Klungkung menginisiasi rapid test di GOR Swecapura, Kamis (18/6). Rapid test ini digelar secara massal Bagian Urkes dan Sumberdaya Polres, bekerja sama dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Klungkung.

Bagi masyarakat yang ingin memastikan kondisi tubuhnya dari wabah tersebut, bisa datang langsung untuk mengikuti rapid test. Kapolres Klungkung AKBP Bima Aria Viyasa, mengatakan rapid test ini tidak dipungut biaya sama sekali.

Ini sebagai dukungan pihak kepolisian terhadap penanganan COVID-19, serangkaian HUT Bhayangkara ke-74. Pihaknya ingin mendorong upaya pencegahan agar lebih masif dan menekan penyebaran pandemi COVID-19, dimana di Klungkung belakangan ini banyak terjadi transmisi lokal. “Ini bagian dari kegiatan bhakti sosial kami, serangkaian HUT Bhayangkara tahun ini. Ini akan sangat membantu sebagai langkah awal,” kata kapolres.

Baca juga:  15 ODP Jalani Rapid Test di Klungkung, Hasilnya Misterius

Pihaknya menyadari, di tengah pandemi, proses rapid test sangat diharapkan terus dilakukan. Sebab, selama ini proses rapid test digelar terbatas untuk orang-orang yang dianggap pernah kontak dengan pasien positif COVID-19, yang ditentukan langsung oleh petugas kesehatan dari hasil tracing. Terlebih, sejumlah kegiatan juga membuat masyarakat harus melampirkan hasil rapid test.

Seperti saat bepergian ke luar kota, atau pun hanya untuk melakukan penyebrangan ke Nusa Penida dan ragam kegiatan lainnya. Dibukanya rapid test massal secara gratis ini, disambut baik oleh masyarakat.

Baca juga:  Rayakan Hari Kuningan Saat Pandemi, Momentum Lebih Mawas Diri Hadapi COVID-19

Setiap petugas menyambut mereka dengan mengenakan APD lengkap. Ratusan warga khususnya dari ODP dan PDP berinisiatif datang secara bergantian dengan mengenakkan masker untuk menjalani rapid test massal ini.

Total, sementara sudah ada 223 ODP, PDP dan warga yang sempat kontak lainnya yang sudah menjalani rapid test gratis massal ini. Dari jumlah tersebut, 18 orang ditindaklanjuti dengan test swab. Ini menandakan penyebaran pandemi ini sangat cepat dan harus diantisipasi dengan gerak langkah bersama yang saling mendukung antar lembaga.

Baca juga:  Hari Kedua Tutup, Pasar Kidul Disemprot Disinfektan

“Kami tetap imbau kepada masyarakat untuk tetap menggunakan masker saat bepergian, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak saat bertemu orang,” tutup kapolres. (Bagiarta/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *