GIANYAR, BALIPOST.com – Klaster RS Ganesha kembali menambah kasus. Pada Senin (22/6), satu tenaga kesehatan (nakes) di RS itu dikonfirmasi positif COVID-19.
Menurut Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Gianyar, I Made Gede Wisnu Wijaya, Selasa (23/6), nakes itu merupakan seorang perempuan berusia 26 tahun. Ia berasal dari Bangli dan berdomisili di Desa Batubulan, Kecamatan Sukawati. “Ini merupakan nakes yang kontak erat dengan pasien positif sebelumnya,” katanya.
Sebelum satu lagi nakes di RS Ganesha yang dilaporkan positif COVID-19, GTPP mencatat ada tiga nakes positif di RS yang berlokasi di Desa Celuk Sukawati itu. Mereka merupakan warga dari Desa Pejeng, Kelurahan Bitera dan Desa Batubulan. Para nakes tersebut menjalani tes swab pada 18 Juni, hasil yang keluar pada 20 Juni dinyatakan positif SARS COV-2.
Pada 17 Juni, Wisnu juga sempat menyebutkan ada 9 nakes di RS itu yang positif. Mereka terdiri dari perawat dan dokter yang bekerja di sana.
Jika ditotal, kumulatif kasus di RS Ganesha sudah mencapai 13 orang.
Bocah Positif COVID-19
Selain tambahan nakes positif, GTPP juga mencatat penambahan kasus positif yakni seorang bocah 8 tahun asal Desa Ketewel, Kecamatan Sukawati. Awalnya bocah ini datang ke UGD RSUD Sanjiwani dengan keluhan panas hari ke-4 dan mual.
Usai dipastikan hasil rapidnya reaktif, lantas dilakukan dua kali tes swab. Menunjukkan hasil positif covid 19 pada 21 Juni. “Anak ini sudah dirawat di ruang isolasi RSUD Sanjiwani,” katanya.
Selanjutnya seorang IRT asal Desa Pejeng berumur 59 dinyatakan positif berdasarkan hasil tes swab. Seorang pedagang berusia 60 tahun asal Desa Ketewel, Kecamatan Sukawati juga dinyatakan positif berdasarkan hasil tes Swab.
Juga ada lansia dipastikan positif. Wanita 83 tahun asal Desa Bitera ini sudah mendapat perawatan rumah sakit.
Kumulatif kasus di Gianyar mencapai 87 orang, dengan 47 orang sudah dinyatakan sembuh. (Manik Astajaya/balipost)
