AMLAPURA, BALIPOST.com – Setelah seminggu lebih berada di dalam kapal yang kandas di Pelabuhan Padangbai, Manggis, Karangasem, kendaraan yang ada di dalam KMP Dharma Rucitra III, Selasa (23/6), mulai dievakuasi. Di hari pertama proses evakuasi, petugas menargetkan enam kendaraan akan dievakuasi dari dalam kapal.
Koordinasi tim evakuasi, Adbdul Halik mengungkapkan, proses evakuasi di hari pertama berjalan lancar. Cuaca juga mendukung untuk melakukan proses evakuasi kendaraan yang ada di dalam kapal. “Sampai sekarang baru berhasil mengevakuasi dua unit mobil pribadi,” katanya.
Ia mengutarakan untuk truk logistik masih di kapal. “Baru berhasil mengevakuasi muatan berupa jagung sekitar 20 persen. Hari ini kita menargetkan dapat mengevakuasi enam kendaraan,” ucapnya.
Abdul mengatakan, pada proses evakuasi selanjutnya pihaknya berharap dapat lebih banyak lagi mengevakuasi kendaraan yang ada di dalam. Sebab, pihaknya sudah mengetahui dan menganguasai medan lokasi, sehingga lebih mudah melakukan evakuasi.
“Sejauh ini kita belum temukan hambatan dalam proses evakuasi. Semuanya berjalan dengan lancar,” jelasnya.
Dalam evakuasi ini, dilibatkan 36 petugas. “Kita targetkan 5-6 hari semua kendaraan yang ada di dalam kapal sudah berasil dikeluarkan dari dalam kapal,” katanya.
Dia menjelaskan, setelah proses evakuasi kendaraan selesai, pihaknya baru akan melakukan evakuasi kapal. Karena proses ini dilakukan secara bertahap. “Setelah itu, kita akan mengatur proses pengapungan kapal. Karena target evakuasi selama 21 hari kapal sudah meninggalkan Pelabuhan Padangbai,” jelasnya.
Sebelumnya, puluhan kendaraan masih terjebak di KMP Dharma Rucitra III saat kandas di Dermaga II Pelabuhan Padangbai, Jumat (12/6) malam. kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSDP) Padangbai Ni Luh Putu Eka Suyasmin, Sabtu (13/6) mengungkapkan, kapal mengangkut puluhan kendaraan. Yakni 10 unit truk besar, 3 truk sedang, 3 kendaraan kecil, dan 8 unit sepeda motor. (Eka Parananda/balipost)
