GUNUNGKIDUL, BALIPOST.com – Setelah sejumlah obyek wisata dibuka kembali, ribuan warga mulai memadati kawasan wisata pantai di Gunungkidul. Namun, keceriaan menikmati liburan berubah setelah puluhan wisatawan pantai kukup tersengat ubur-ubur.
Saat uji coba pembukaan kembali obyek wisata menjelang new normal di dua pantai di Gunungkidul langsung dipadati wisatawan. Namun, keceriaan libur akhir pekan di Pantai Kukup berubah manakala puluhan pengunjung tersengat ubur-ubur. Bahkan, sebagian besar diantaranya adalah anak-anak.
Menurut Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul, Surisdiyanto, musim kemarau dimana suhu air laut dingin merupakan siklus munculnya hewan yang tergolong ke dalam kelas scyphozoa itu. Tubuhnya yang berbentuk payung berumbai bisa menyebabkan gatal dan perih jika tersentuh kulit, bahkan efek lain yang ditimbulkan adalah menyebabkan sesak nafas.
Ia mengatakan total ada 43 pengunjung pantai yang menjadi korban sengatan ubur-ubur. Bahkan, satu wisatawan terpaksa dilarikan ke klinik terdekat.
Ia mengutarakan selain ubur-ubur, pihaknya mengimbau agar wisatawan tetap mematuhi protokol kesehatan dalam upaya pencegahan COVID-19, seperti tetap menggunakan masker dan jaga jarak selama berkunjung ke kawasan pantai.
Dalam masa uji coba new normal ini, pemerintah Kabupaten Gunungkidul baru membuka dua pantai yakni Pantai Baron dan Pantai Kukup. Selain pantai, kawasan gunung api purba Nglanggeran dan Kalisuci, Semanu sudah dibuka untuk wisatawan. (Anjar Ardityo/Jogja TV)