TABANAN, BALIPOST.com – Kasus transmisi lokal di kabupaten Tabanan kembali terjadi. Kali ini ada penambahan 3 pasien terkonfirmasi positif COVID-19, seluruhnya tenaga kesehatan (nakes).
Menurut Ketua GTPP COVID-19 Tabanan, I Gede Susila lewat Juru Bicara, I Putu Dian Setiawan, tiga nakes ini bekerja di fasilitas kesehatan yang berbeda. Kini mereka sudah diisolasi, yakni di UPTD RS Nyitdah 2 orang dan Bapelkesmas 1 orang.
Ia memaparkan detil nakes yang terpapar. Satu nakes bertugas di puskesmas wilayah Kecamatan Tabanan. Akibatnya, puskesmas tempat pasien positif baru inipun untuk sementara ditutup karena seluruh tenaga kesehatannya sedang isolasi mandiri dan menunggu uji swab.
Nakes salah satu Puskesmas di Kecamatan Tabanan ini terpapar saat bertugas melakukan tracing kontak dari pasien positif COVID-19. Ia mengatakan sebanyak 50 orang yang bertugas di Puskesmas itu akan menjalani uji swab pada Senin (6/7). “Biar cepat diketahui hasilnya, kami lakukan uji swab, jika hasilnya negatif, tentu saja seluruh petugas bisa kembali bekerja dan puskesmas bisa buka dan melayani masyarakat kembali,” ujar Dian.
Sementara untuk dua nakes lainnya berasal dari kecamatan Kerambitan. Sama-sama terpapar dari tracing kontak pasien positif sebelumnya. “Masih kami cari asal virusnya. Tapi salah satunya terjaring saat pemeriksaan regular yang dilakukan salah satu rumah sakit pemerintah untuk SDM nya,” ujar Dian. (Puspawati/balipost)
