WNA ini mengaku dijambret di Jalan Braban, Kerobokan, Kuta Utara. (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Walau belum ada laporan terkait wanita WNA berkewarganegaraan asing yang dijambret di Jalan Braban, Kerobokan, Kuta Utara, Tim Jatanras Polres Badung sudah bergerak menyelidiki kasus tersebut.

Beberapa petunjuk telah didapat polisi. “Anggota saya sudah ke TKP dan memeriksa saksi-saksi setelah kejadian ini di-share di medsos. Sambil menunggu laporan resmi dari korban, anggota saya sudah bergerak memburu pelaku,” tegas Kasatreskrim Polres Badung AKP Laorens R. Heselo, saat ditemui di Mapolres Badung, Rabu (8/7).

Baca juga:  Amankan Perayaan Natal, Polres Badung Cek Akhir Kesiapan Anggota

Saat ini, kata Laorens, timnya sedang melacak sepeda motor dipakai pelaku. “Sudah ada petunjuk tapi belum bisa kami sampaikan. Saya perintahkan ke anggota diupayakan sesegera mungkin kasus ini diungkap. Apalagi sudah ada dua kejadian (jambret) di wilayah Tersebut,” ujar perwira asal Papua ini.

Perlu diketahui, ini kasus jambret kedua yang terjadi di wilayah Kuta Utara di awal Juli ini. Kasus jambret juga terjadi di sebelah barat jembatan, Jalan Raya Semer, Kerobokan Kelod, Kuta Utara, Badung, Rabu (1/7).

Baca juga:  Miliaran Rupiah Narkoba dan Ratusan Ponsel Dimusnahkan

Korbannya, Putu Rahayoni (36) luka parah akibat ditendang hingga penjambret. Bahkan salah satu tangannya patah dan harus dioperasi. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *