GIANYAR, BALIPOST.com – Seorang warga berinisial NWR meninggal dunia dengan hasil tes positif COVID-19 pada Rabu (15/7) malam. Sebelumnya warga 55 tahun asal Desa Saba, Kecamatan Blahbatuh ini mengeluhkan sejumlah gejala, seperti panas hingga sesak nafas.
Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19, I Made Gede Wisnu Wijaya membenarkan kematian warga dengan hasil tes positif COVID-19 itu. Dikatakan awalnya korban mengeluhkan sejumlah gejala. “Awalnya yang bersangkutan masuk rumah sakit dengan keluhan mual, muntah, nyeri ulu hati dan riwayat panas 1 minggu yang lalu, ditambah batuk dan sesak nafas,” katanya.
Kemudian diambil swab pada 11 Juli, dan hasil keluar pada 14 Juli menyatakan positif COVID-19. Kala itu korban masih menjalani perawatan di RS Ari Canti Mas Ubud.
Karena kondisinya memburuk, NWR dirujuk ke RS PTN UNUD, namun ia akhirnya meninggal pada Rabu malam sekitar pukul 22.00 wita. “Rencana hari ini pukul 18.00 WITA dilakukan penguburan dengan standar COVID-19,” kata Sekda Gianyar.
Ditambahkan kasus Covid-19 di Kabupaten Gianyar mengalami penambahan 3 kasus pada Rabu (15/7). Penambahan 3 kasus ini juga diiringi dengan pasien sembuh sebanyak 3 orang.
Mereka yang sembuh merupakan tenaga kesehatan (nakes) Puskesmas Sukawati 1 asal Desa Sukawati, warga asal Desa Mas, dan warga asal Pengosekan Kelod. Sementara data kumulatif tercatat 184 kasus, dengan 121 sembuh. (Manik Astajaya/balipost)