NEGARA, BALIPOST.com – Puluhan anggota Kodim 1617/Jembrana terjun ke wilayah hutan di Manistutu, Melaya Jumat (17/6). Mereka melakukan penanaman bibit pohon untuk penanggulangan tanah longsor. Penanaman pohon yang merupakan karya bhakti Reboisasi, Penghijauan di Desa Manistutu dari Kodim1617/Jembrana ini diikuti jajaran Camat Melaya, Polsek Melaya, KRPH dan UPT KPH Bali Barat.
WS Kasdim 1617/Jembrana, Kapten Chb Kriyanto disela-sela penanaman mengatakan keterlibatan masyarakat sekitar untuk Karya Bakti reboisasi ini harus disyukuri. Sebab masih ada kepedulian masyarakat untuk melaksanakan penanaman pohon untuk penanggulangan tanah longsor. Di samping itu juga untuk melestarikan lingkungan serta demi masa depan bagi anak cucu ke depan.
Sebelum penanaman, digelar apel pengecekan. Selanjutnya sebanyak 300 pohon jenis Kejimas ditanam di lahan yang masih kosong di dalam hutan. “Ini juga merupakan bentuk atau wujud kepedulian kita terhadap lingkungan, maka TNI dan POLRI bersama dengan masyarakat melaksanakan gotong royong bersama menanam pohon,” ujarnya mewakili Dandim 1617/Jembrana, Letkol Kav Djefry M. Hanok. (Surya Dharma/Balipost)
