NEGARA, BALIPOST.com – Usai melaksanakan olahraga, Jumat pagi (17/7), Bupati Jembrana I Putu Artha bersama Sekda I Made Sudiada, Asisten Sekda, dan seluruh Kepala OPD di lingkungan Pemkab Jembrana mengunjungi warga yang sedang sakit di dua lokasi yang berbeda. Kunjungan itu, Artha juga mengajak Plt Kepala Dinas Kesehatan serta jajaran puskesmas di wilayah terkait.
Salah satu yang dikunjungi Bupati Artha bersama jajaran, yaitu balita yang bernama Agastya Rama Desta (14 bln) putra dari pasangan Heruman dan Sayu Komang Triani yang berasal dari Kel. Pendem, Kecamatan Jembrana yang mengalami down syndrome yang diketahui sejak umur 2 bulan kelahirannya. Selain down syndrome, balita malang ini juga mengidap kelainan pada jantung serta hernia.
“Terkait pengobatan putra kami ini, ada kelainan pada jantung. Kami sudah rajin untuk kontrol dan berobat di RSUP Sanglah dan untuk hernianya kami berobat di RSU Negara. Dengan kehadiran Bapak Bupati Artha mengunjungi anak kami tersebut, kami ucapkan terima kasih atas bantuan paket sembako yang diberikan dan kami berharap mampu memperoleh fasilitas guna pengobatan untuk anak kami ini sehingga anak kami segera sembuh,” kata Triani.
Hal senada juga disampaikan, salah satu warga I Ketut Sueri yang suaminya Nyoman Sutomo Mariada (58th) mengalami kelainan ginjal menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan sembako yang berikan. “Selain itu juga, saya berharap dengan kehadiran Bapak Bupati Artha mampu memfasilitasi pengobatan suami saya ini,” ucapnya.
Diketahui Nyoman Sutomo Mariada (58th), berasal dari banjar Penyaringan, Desa Penyaringan mengalami kelainan ginjal selama 3 tahun dan sudah lama tidak melansgungkan cuci darah. Selain itu juga terdapat luka yang sudah lama tidak kunjung sembuh.
Selain menyerahkan bantuan paket sembako, pada kesempatan tersebut Bupati Artha menyampaikan kegiatan seperti ini akan terus rutin dilaksanakan setiap hari jumat usai melaksanakan olahraga pagi, sebagai bentuk membangun kepedulian bersama guna membantu warga masyarakat Jembrana yang mengalami kesusahan. “Kepada dinas terkait, saya menginstruksikan untuk segara membantu dan memfasilitasi masyarakat yang sedang sakit tersebut guna memperoleh penangan medis dan terus didampingi selama proses pengobatannya,” terangnya.
Lebih lanjut Bupati Artha meminta kepada perangkat desa atau kelurahan, agar lebih sering turun ke lapangan. Setiap bulannya Bupati Artha berharap agar para pejabat mulai dari Camat hingga Kaling agar mengupdate data setiap warga yang ada di wilayahnya. “Jika terdapat warga yang sakit, cacat atau warga yang kurang mampu. Segera di laporkan untuk tindak lanjut,”harapnya. (Adv/balipost)
