DENPASAR, BALIPOST.com – Gerakan Pramuka di Bali hingga tingkat sekolah bergerak secara masif dan bersama-sama untuk mensukseskan visi Gubernur Bali “Nangun Sat Kerthi Loka Bali”, terlebih di tengah penerapan tatanan kehidupan era baru. “Dalam kondisi sekarang, dimana Bali tengah di masa transisi, kita menghadapi berbagai tantangan berat. Maka dari itu, gerakan Pramuka di Bali berupaya semaksimal mungkin untuk membantu mensukseskan program pemerintah,” kata Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Provinsi Bali, I Made Rentin, di Denpasar, Rabu (29/7).
Dikatakannya, Pramuka harus mengambil peran penting dalam tatanan kehidupan era baru. Hal yang paling pokok tentunya mengajak seluruh komponen masyarakat menerapkan protokol kesehatan secara penuh kedisiplinan. Ini bisa dilakukan dan digetoktularkan oleh tiap anggota Pramuka dimulai dari tingkat keluarga. Tujuannya tentu saja mencegah penyebaran COVID-19.
Di sisi lain dia mengungkapkan, gerakan Pramuka di Bali berupaya mewujudkan tagline “Pramuka Goes to 4.0”. Salah satu upaya yang dilakukan yakni bekerja sama dengan media. Kerja sama dengan unsur media ini penting dalam kaitannya lebih mengefektifkan sosialisasi dan menginformasikan berbagai agenda dalam mendidik, membina, dan menggembleng karakter generasi muda melalui gerakan Pramuka.
Mengutip pesan Presiden RI, gerakan Pramuka merupakan wadah lahirnya bibit-bibit pemimpin bangsa masa depan. Maka dalam hal ini Kwarda Bali dengan Kwarcab di seluruh Bali, hingga tingkat sekolah, bergerak bersama untuk meningkatkan pendidikan karakter pada peserta didik. Rentin berharap, para pembina di sekolah mampu bersinergi mendidik anggota Pramuka di sekolah masing-masing dalam rangka meningkatkan pendidikan karakter, menuju manusia yang berkualitas untuk Indonesia maju. (Eka Adhyasa/balipost)
