Ketut Suarjaya. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Karangasem kembali mencatatkan satu pasien COVID-19 meninggal. Semula diduga pasien meninggal yang tercatat pada Jumat (7/8) ini adalah seorang istri polisi yang meninggal terkonfirmasi positif COVID-19 pada Selasa (4/8).

Namun, menurut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr. Ketut Suarjaya, saat dikonfirmasi, pasien meninggal berjenis kelamin laki-laki. Ia membenarkan adanya tambahan pasien meninggal dunia sebanyak satu orang. “Laki-laki berusia 35 tahun dari Karangasem,” ujarnya.

Baca juga:  Sejumlah Kepala Daerah Raih Kadin Awards 2019

Menurut Suarjaya, pasien ini awalnya masuk ke RSUD Karangasem pada 3 Agustus 2020. Hasil uji swab PCR positif diketahui 4 Agustus. “Pasien meninggal tanggal 6 Agustus 2020. Pasien memiliki penyakit penyerta hipertensi dan riwayat tertusuk paku tanggal 1 Agustus 2020,” paparnya.

Dengan adanya tambahan 1 pasien meninggal, kumulatif kasus meninggal di Bali mencapai 49 orang. Rinciannya 47 WNI dan 2 WNA.

Terdapat tiga besar yang paling banyak mencatatkan kasus kematian yaitu Denpasar 14 orang, Badung 12 orang, dan Karangasem 8 orang. Sementara itu, Gianyar melaporkan kasus meninggal sebanyak 6 orang.

Baca juga:  Masih Rendah, Kualitas Koperasi di Gianyar

Selain itu, ada tiga kabupaten yang sama-sama mencatatkan 2 warganya meninggal karena COVID-19. Yaitu Tabanan, Buleleng, dan Bangli. Sedangkan Klungkung mencatatkan 1 orang meninggal. (Rindra Devita/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *