Widia Astika. (BP/dok)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Kabupaten Badung masih tercatat sebagai kawasan zona merah menyebaran COVID-19. Data Minggu (9/8), kasus positif COVID-19 di Badung sebanyak 531 orang (111 PDP, 16 ODP, 388 OTG, 16 PMI).

Dari 531 orang positif tersebut, 12 meninggal, 68 masih dalam perawatan dan 451 sembuh. Dengan adanya kondisi tersebut Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah Raga (Disdikpora) Badung belum berencana merubah sistem pembelajaran, dari online atau daring menjadi tatap muka.

Baca juga:  Korban Jiwa COVID-19 di Badung Bertambah, Dua Kecamatan Ini Kembali Tambah Warga Meninggal

“Kami belum berani memutuskan sistim pembelajaran melalui tatap muka,” ujar Kadisdikpora Badung I Ketut Widia Astika, Senin (10/8).

Menurutnya, pihaknya telah berkoordinasi dengan Gugus Tugas, dan dinyatakan wilayah Kabupaten Badung masih zona merah, sehingga sistem pembelajaran di Kabupaten Badung masih dengan sistem online. “Sama seperti harapan sebagian besar orangtua siswa, kami juga berharap pandemi COVID-19 segera berakhir, sehingga proses belajar mengajar dapat dilaksanakan secara tatap muka kembali,” pungkasnya. (Parwata/balipost)

Baca juga:  Kasus Dugaan Pelecehan WNA, Polisi Konsultasi Saksi Ahli
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *