Ilustrasi. (BP/tomik)

TABANAN, BALIPOST.com – GTPP COVID-19 Kabupaten Tabanan dalam situs resminya kembali merilis adanya penambahan kasus transmisi lokal sebanyak empat orang, per Jumat (14/8). Sebanyak empat pasien baru terkonfirmasi COVID-19.

Salah satunya seorang ibu hamil yang berencana melahirkan secara sesar.

Juru bicara GTPP Tabanan I Putu Dian Setiawan seizin Ketua Harian GTPP I Gede Susila saat dikonfirmasi mangatakan, kasus transmisi lokal hampir tiap hari terus bertambah dengan jumlah yang beragam. Selama tiga hari belakangan ini rata-rata penambahan di angka 4 sampai 5 orang terkonfirmasi positif.

Baca juga:  Puluhan Bangunan SD di Tabanan Kondisinya Rusak

Ada diantaranya yang merupakan hasil tracing dari pasien positif sebelumnya, Ada yang diketahui terpapar saat dilakukan pemeriksaan di rumah sakit.

Lebih lanjut dikatakannya untuk empat pasien terkonfirmasi positif per data Jumat sore masing-masing, perempuan yang bekerja sebagai buruh harian proyek berusia 44 tahun asal Desa Kaba-kaba, Kecamatan Kediri. Ia mengalami gejala panas, batuk, sesak dengan keterangan suspect menjadi konfirmasi.

Kemudian perempuan usia 48 tahun asal Desa Mengesta Penebel dengan keluhan panas dengan keterangan suspect menjadi konfirmasi. Selanjutnya perempuan usia 54 tahun asal Desa Beraban Kediri.

Baca juga:  Australia akan Fokus di Lingkungan dan Pariwisata Berkelanjutan

Terakhir seorang ibu hamil usia 25 tahun asal kecamatan Kediri yang diketahui saat persiapan persalinan secara sesar. “Empat pasien ini sudah langsung ditangani Satgas Kesehatan dan dirujuk ke UPTD RS Nyitdah Kediri,” terangnya.

Selain penambahan kasus, dalam rilis tersebut juga dilaporkan satu pasien telah dinyatakan sembuh. Pasien bersangkutan seorang laki-laki berusia 42 tahun asal Desa Kukuh, Kecamatan Kerambitan yang sebelumnya menjalani masa karantina di Denpasar.

“Rajin cuci tangan dengan sabun sebelum memulai atau mengakhiri aktivitas apapun minimal dijadikan kebiasaan, begitupun jika memang dirasa tidak terlalu urgent hindari untuk keluar rumah melakukan hal-hal yang bersifat berkerumun, karena musuh yang kita lawan ini memang tidak terlihat,” terangnya.

Baca juga:  Diperketat, Pengawasan Perbatasan Desa Adat Piling

Dan yang terpenting lagi menjaga pola hidup yang bersih dan sehat, mengkonsumsi vitamin dan makan-makanan yang bergizi untuk menjaga imunitas tubuh. Dengan penambahan empat kasus positif per hari ini, akumulasi positif di Tabanan sebanyak 172 orang, dalam perawatan 40 orang, sembuh 130 orang dan meninggal 2 orang. (Puspawati/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *