MANGUPURA, BALIPOST.com – Kobaran api menjulang tinggi mengagetkan warga Banjar Padang Gang Padang Sari, Kerobokan, Kuta Utara, Badung, Sabtu (22/8) malam. Sumber api tersebut di kandang ayam dan babi I Nyoman Widiana (46).
Si jago merah juga melalap mobil dan sepeda motor yang parkir di sana. Api juga merembet ke tempat kos milik I Dewa Made Sedana (60). Akibatnya kusen jendela kamar kos di lantai 2 rusak.
Kasubbag Humas Polres Badung Iptu Oka Bawa, Minggu (23/8) mengatakan, sejumlah saksi diperiksa. Seperti disampaikan I Kadek Prema (23), pukul 23.20 Wita dia sedang tiduran di kamar lantai 2 rumahnya.
Rumah Prema sebelah utara TKP. Saat itu dia mendengar suara benda bergesekan yang dikira suara dari kipas angin dalam kamarnya. “Saat saksi (Prema) melihat ke jendela, dilihat api sudah membumbung tinggi dan besar dari kandang ayam tersebut,” ujarnya.
Prema berteriak kebakaran dan seketika itu orangtuanya. Mereka membantu menobrak pintu kamar kosan sebelah barat karena tidak ada penghuninya. Selanjutnya mereka mengeluarkan semua barang milik penghuni kamar kos dan Prema menelepon pemadam kebakaran.
Sementara keterangan anak korban, Bayu Suyasa (30), dia berada di rumah dan ditelepon warga setempat meminta bambu untuk membuat layangan. Bayu lalu keluar rumah dan melihat dari lantai 2 rumahnya melihat cahaya terang di selatan namun bukan karena cahaya lampu.
Bayu merasa ada sesuatu telah terjadi di kandang ayam milik bapaknya. Dia langsung turun menuju kandang dan melihat api sudah berkobar besar.
Dia mencoba membuka pintu pagar dan berteriak Minta tolong. Warga berdatangan mencoba untuk membantu memadamkan, tapi api terlalu besar.
“Api diduga berasal dari korsleting listrik di kandang ayam mengingat banyak tikus dan mesin penetas telur selalu menyala,” kata Oka.
Pukul 23.28 Wita, mobil pemadam tiba di TKP dan berusaha memadamkan api. Adapun yang terbakar kandang ayam petelur, ayam aduan 50 ekor, kandang babi, mobil Toyota Kijang Kapsul dan satu unit sepeda motor Honda Prima. Korban mengalami kerugian Rp 300 juta. (Kerta Negara/balipost)