Dr. Drs. I Ketut Suweca, M.Si. (BP/dok)

SINGARAJA, BALIPOST.com – Pasien terinfeksi COVID-19 yang berhasil disembuhkan pada Senin (24/8) di Buleleng kembali bertambah. Jumlahnya lebih banyak dari kasus baru.

Terdapat 9 orang dilaporkan sembuh. Dengan tambahan ini, total pasien yang sembuh dari Virus Corona sekarang tercatat sebanyak 257 orang.

Seksi Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Buleleng Dr. Drs. I Ketut Suweca, M.Si. mengatakan, penambahan kesembuhan ini dialami oleh pasien dari 6 kecamatan. Paling banyak pasien yang berhasil disembuhkan berasal dari Kecamatan Buleleng sebanyak 4 orang.

Baca juga:  Bali Tambah Puluhan Kasus COVID-19, Terbanyak Dilaporkan Kabupaten Ini

Sedangkan, sebanyak 5 orang pasien yang berhasil disembuhkan masing-masing dari Kecamatan Tejakula, Kubutambahan, Sukasada, Banjar, dan Kecamatan Seririt. “Hari ini ada 9 pasien yang menyebar dari enam kecamatan yang dinyatakan sembuh. Tentu kerja keras tim medik harus didukung dengan penerapan protokol kesehatan,” katanya.

Untuk kasus baru, Suweca menyebut penambahan kasus paling banyak ditemukan di Kecamatan Buleleng sebanyak 3 orang. Sisanya tiga orang lagi dari Kecamatan Kubutambahan, Sukasada, dan Seririt. Kumulatif kasus COVID-19 di Buleleng sebanyak 311 kasus.

Baca juga:  Satu dari 4 PDP COVID-19 di Buleleng Sembuh, Diperbolehkan Pulang

Di sisi lain pria yang menjabat Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Kominfosanti) ini mengatakan, pasien yang sedang dirawat di Buleleng sebanyak 51 orang. Sedangkan, kumulatif kasus suspek sebanyak 526 orang.

Rinciannya, suspect konfirmasi sebanyak 142 orang, discarded sebanyak 238 orang, suspek masih dipantau sebanyak 134 orang, probable sebanyak 12 orang. Sementara itu, kasus kontak erat di Buleleng mengalami peningkatan menjadi 4.151 orang.

Baca juga:  Karantina Mandiri Kembali Munculkan Klaster Keluarga, Buleleng Rancang Skema Isolasi OTG-GR

Data itu terdiri dari kontak erat konfirmasi 159 orang, discarded 3.117 orang, karantina mandiri sebanyak 769 orang, kontak erat menjadi suspect sebanyak 106 orang. Sementara, kasus konfirmasi non suspect/kontak erat tetap berjumlah 10 orang, dan jumlah kumulatif pemantauan dan berakhir masa pantau terhadap pelaku perjalanan wilayah terjangkit dan wilayah transmisi lokal sebanyak 4.222 orang. (Mudiarta/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *