Kepala Bagian Humas dan Prototokol Setda Kabupaten Tabanan I Ketut Ridia. (BP/Bit)

TABANAN, BALIPOST.com – Masalah yang tengah dihadapi peternak kecil di Kabupaten Tabanan menjadi atensi penuh Pemkab Tabanan. Hal ini menyusul munculnya aksi pembagian ayam secara cuma-cuma dari peternak karena harga ayam yang anjlok di tingkat peternak.

Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda Kabupaten Tabanan I Ketut Ridia, seizin pimpinan menyampaikan berdasarkan hasil rapat dengan Dinas Terkait, Pemkab Tabanan akan segera turun tangan menyikapi masalah ini. Selama ini Pemkab Tabanan telah berupaya meringankan beban para petani maupun peternak kecil yang ada di Kabupaten Tabanan, melalui program dompet peduli dan ASN Peduli.

Baca juga:  Ikuti Instruksi Gubernur, Kawasan Wisata di Tabanan Ditutup Sementara

Ini merupakan langkah nyata yang ditempuh Pemkab Tabanan untuk meringankan beban masyarakat terutama yang terdampak COVID-19. “Kita semua sangat merasakan dampak yang ditimbulkan karena pandemi Covid-19 ini, terutama bagi para petani dan peternak kecil. Program dompet peduli dan ASN peduli sudah diluncurkan dari beberapa bulan yang lalu, hal ini sebagai langkah untuk menjawab keluhan dari masyarakat kita di Tabanan,” ungkapnya, Rabu (2/9).

Ditambahkan, sebagai langkah awal untuk mengatasi keluhan para peternak kecil, Dinas Pertanian Kabupaten Tabanan akan mendata para peternak mandiri di Kabupaten Tabanan. Khususnya para peternak ayam, kemudian dari hasil data tersebut nantinya akan dibantu melalui program yang dirancang pemerintah Kabupaten Tabanan.

Baca juga:  Pungli Juga Berpotensi Terjadi di PHR

“Pertama-tama kami akan mendata dahulu para peternak ayam tersebut, agar nantinya bisa dibantu dengan program yang sudah kami buat. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa segera kita terapkan,” imbuhnya.

Pihaknya mengajak seluruh masyarakat khususnya di Kabupaten Tabanan, agar lebih bijak menghadapi situasi ini, karena Pandemi COVID-19 berdampak terhadap semua sektor. Hal ini menjadi pelajaran bagi kita untuk bersama-sama tetap mengendepankan pikiran positif, menjaga kesehatan dengan tetap mengedepankan peraturan pemerintah dan menerapkan protokol kesehatan.

Baca juga:  Gema Perdamaian Serahkan Punia untuk Pengungsi Gunung Agung

“Kami selaku pemerintah menghimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu berpikir positif dan menerapkan pola hidup sehat, agar bisa terhindar dari Pandemi ini. Mudah-mudahan ini segera berlalu dan kehidupan kita kembali seperti sebelumnya agar roda perekonomian bisa tetap berputar,” tandasnya. (Puspawati/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *