DENPASAR, BALIPOST.com – Perkembangan kasus COVID-19 di Kota Denpasar kembali mengalami peningkatan sejak sepekan terakhir. Pada Jumat (4/9), kembali terjadi penambahan kasus sebanyak 26 kasus.
Menurut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Denpasar, I Dewa Gede Rai, kasus baru tersebar di 19 wilayah Desa/Kelurahan. “Tren kasus kembali fluktuatif, tercatat penambahan kasus positif sebanyak 26 orang yang tersebar di 19 desa/kelurahan,” ujarnya.
Dewa Rai merinci bahwa dari 19 desa/kelurahan yang mencatatkan penambahan kasus positif, Kelurahan Padangsambian terbanyak jumlah kasusnya, yakni sebanyak 4 orang. Disusul Desa Tegal Harum yang mencatatkan kasus positif sebanyak 3 orang.
Selanjutnya Desa Pemogan dan Peguyangan Kaja mencatatkan penambahan masing-masing 2 kasus. Sedangkan 15 desa/kelurahan lainya mencatatkan masing-masing 1 kasus positif.
Adapun kelimabelas desa itu adalah Desa Ubung Kaja, Desa Sumerta Kaja, Desa Dangin Puri Kelod, Desa Sumerta Kelod, Kelurahan Sumerta, Desa Dauh Puri Kelod,
Desa Pemecutan Kelod, Desa Padangsambian Kelod,
Kelurahan Pemecutan, Desa Padangsambian Kaja, Desa Pemecutan Kaja, Kelurahan Dangin Puri, Sanur Kauh, Sanur Kaja, dan Tegal Kertha.
Sementara itu, kasus sembuh tercatat bertambah sebanyak 13 kasus. “Masyarakat diimbau lebih disiplin terapkan protokol kesehatan mengingat kasus covid 19 kembali meningkat,” ujarnya.
Secara kumulatif, kasus positif tercatat sebanyak 1.731 kasus. Rinciannya pasien sembuh di Kota Denpasar menjadi 1.577 orang (91,10 persen), meninggal dunia sebanyak 23 kasus (1,33 persen) dan yang masih dalam perawatan sebanyak 131 orang (7,57 persen). (Asmara Putera/balipost)