Ilustrasi. (BP/tomik)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kabar duka kembali dilaporkan Bali pada Senin (21/9) karena adanya tambahan korban jiwa COVID-19. Sudah 4 minggu berturut-turut, Bali melaporkan tambahan korban jiwa sejak mulai diberlakukannya tatanan era baru pada 9 September.

Demikian juga kasus baru yang dilaporkan hari ini mengalami peningkatan jika dibandingkan sehari sebelumnya. Tambahan kasus baru kembali berada di tiga digit.

Menurut data Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Bali, penambahan korban jiwa akibat COVID-19 mencapai 6 orang. Ada 5 kabupaten yang bertambah korban jiwanya.

Baca juga:  Aniaya Sopir Taksi, WN Australia Diusir dari Bali

Kabupaten yang menjadi penyumbang kasus meninggal terbanyak pada hari ini adalah Gianyar. Kabupaten ini mencatatkan 2 pasien COVID-19 meninggal.

Sementara itu, 4 kabupaten masing-masing mencatatkan tambahan 1 pasien meninggal. Mereka adalah Tabanan, Badung, Karangasem, dan Buleleng.

Kumulatif kasus meninggal 222 orang (2,81 persen). Rinciannya 220 WNI dan 2 WNA.

Tak hanya kasus kematian yang bertambah, kasus baru juga bertambah. Jumlahnya lebih banyak dari sehari sebelumnya, yakni mencapai 139 orang. Kumulatif kasus yang ditangani Bali kini mencapai 7.888 orang.

Baca juga:  Gibran Tanggapi Sejumlah Pernyataan Pengurus PDIP Minta Dirinya Mundur

Selain itu terdapat 80 pasien COVID-19 yang sudah sembuh. Jumlahnya lebih sedikit dari tambahan kasus baru. Total kasus sembuh kini mencapai 6.418 orang (81,36 persen).

Kasus aktif sebanyak 1.248 orang (15,82 persen). Mereka dirawat dan dikarantina di 17 RS dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima, Hotel Ibis, Hotel Grand Mega dan BPK Pering. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *