JAKARTA, BALIPOST.com – Telkomsel melakukan optimalisasi dan penambahan infrastruktur BTS 4G LTE di lima destinasi wisata super prioritas. Dua titik destinasi wisata yang menjadi fokus diantaranya terletak di wilayah Nusa Tenggara yaitu kawasan Mandalika yang berada di Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Labuan Bajo di Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Komitmen tersebut kembali ditegaskan Telkomsel saat mendampingi kunjungan kerja Menteri Komunikasi dan Informatika RI Johnny G Plate ke kedua lokasi tersebut pada 24-25 September 2020.
Direktur Network Telkomsel, Hendri Mulya Sjam mengatakan melanjutkan komitmen sejak akhir tahun lalu, Telkomsel terus bergerak maju secara konsisten mendukung upaya pemerintah untuk memajukan pariwisata di seluruh Indonesia. Secara khusus untuk memperkuat dan memastikan ketersediaan dan pemerataan akses jaringan broadband 4G LTE di lima destinasi super prioritas yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Akselerasi transformasi digital menjadi salah satu hal yang menjadi prioritas untuk segera terwujud, dengan mengedepankan pemanfaatan teknologi digital sebagai solusi untuk mendorong kebangkitan industri pariwisata yang sangat terdampak di masa pandemi COVID-19 yang penuh tantangan ini.
Untuk destinasi wisata super prioritas di wilayah Nusa Tenggara, jaringan broadband 4G Telkomsel telah menjangkau 95 persen wilayah populasi di Mandalika, termasuk yang meliputi Pantai Kuta, Pantai Serenting, Pantai Tanjung Aan, Pantai Keliuw, Pantai Gerupuk hingga Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.
Di wilayah KEK Mandalika sendiri, Telkomsel telah menghadirkan jaringan 4G LTE untuk mendukung pelaksanaan ajang olahraga balapan motor tingkat dunia, MotoGP 2021, yang akan diadakan di kawasan tersebut.
Selain itu, sekira 90 persen wilayah populasi Labuan Bajo, termasuk kawasan wisata Labuan Bajo, Pulau Komodo, Pulau Rinca dan Pulau Padar, Bandar Udara Komodo, dan Pelabuhan ASDP Komodo juga telah terjangkau secara merata oleh jaringan broadband Telkomsel.
Hendri lebih lanjut menambahkan, hingga saat ini, Telkomsel telah mengoperasikan lebih dari 330 unit BTS 4G LTE baru yang secara khusus telah dikembangkan di lima titik destinasi wisata super prioritas. Koordinasi bersama para pemangku kepentingan terutama terkait kemudahan akses pendukung seperti ketersediaan akses pasokan listrik, akses jalan yang memadai, serta perijinan pembangunan infrastruktur tentunya akan semakin mendukung percepatan pengembangan jaringan broadband di wilayah Nusa Tenggara.
Telkomsel berharap, dengan upaya kolaboratif bersama para pemangku kepentingan, seperti Kementerian Komunikasi dan Informatik RI, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, serta seluruh Dinas Pemerintah Daerah terkait di wilayah Nusa Tenggara, dapat memperkuat sinergi dan koordinasi dalam upaya mendorong kebangkitan industri pariwisata Indonesia terutama di kawasan Mandalika dan Labuan Bajo.
“Dengan adanya pengembangan jaringan broadband berteknologi terdepan di Mandalika dan Labuan Bajo diharapkan juga dapat meningkatkan experience wisatawan, serta mendorong penguatan perekonomian masyarakat di sekitar Kawasan tersebut. Kami akan terus mendorong penguatan ekosistem gaya hidup digital yang inklusif dan memiliki dampak yang positif, terutama dalam pengembangan sektor pariwisata lokal,” tutup Hendri. (
