Mobil armada Damkar Karangasem untuk penangan kebakaran. Hingga saat ini damkar masik kekurangan armada untuk penanganan kebakaran. (BP/Nan)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Kondisi Kabupaten Karangasem merupakan daerah yang memiliki potensi kebakaran yang cukup tinggi. Dengan kondisi itu, Dinas Pemadam Kebarakan Karangasem sejauh ini masih kekurangan mobil operasional dilapangan untuk penanganan hal tersebut.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Karangasem, Nyoman Tari, mengakui kalau saat ini pihaknya memang masih kekurangan mobil operasional dilapangan untuk mensuplai air. “Sekarang ini kita hanya memiliki empat unit armada. Dan usianya sudah cukup tua. Armada ini juga sering kebengkel karena masalah usia,” ucapnya.

Baca juga:  Guna Kakihara Ditarget Lolos ke PON 2020

Tari menambahkan, kalau dilihat luas, medan dan manajemen kebakaran wilayah di Karangasem secara ideal seharusnya memiliki 16 unit kendaraan. Selain kendaraan, pihaknya juga masih kendala di jumlah personil. “Intinya kita masih kekurangan kendaraan dan personil saat menangani kejadian di lapangan. Saat ini armada stand by di Pos Karangsokong dan Pos Selat. Untuk armada dua Pos Abang sementara di tarik karena rusak dan dibawa ke bengkel,” jelasnya.

Baca juga:  Pengelola Destinasi Wisata Diminta Tingkatkan Kewaspadaan Potensi Bencana

Dia menjelaskan, sehatusnya setiap kecamatan harus ada 1 unit armada. Sehingga bila ada kejadian kebarakan, maka cepat bisa diatensi oleh petugas. Serta bisa melayani tepat waktu. Atas kondisi itu, masyarakat banyak yang mengeluhkan respon petugas dilapangan. “Kita rutin setiap tahunnya mengusulkan bantuan armada pemadam ke Mendagri, namun belum direspon,” Tegasnya. (Eka Prananda/Balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *