DENPASAR, BALIPOST.com – Pandemi COVID-19 sampai saat ini belum mereda, angka penularan masih cukup tinggi. Oleh karena itu penerapan protokol kesehatan (prokes) menjadi wajib kita laksanakan dalam kondisi pandemi.
Bahkan Danrem 163/Wira Satya Brigjen TNI Husein Sagaf mengingatkan jangan sampai muncul klaster baru penularan COVID-19 yaitu rumahtangga. “Hal tersebut disanpaikan Danrem saat upacara kenaikan pangkat 148 personel Korem 163/Wira Satya kemarin (Kamis),” kata Kapenrem 163/Wira Satya Mayor Arm Ida Bagus Putu Diana Sukertia, Jumat (2/10).
Oleh karena itu, menurut Kapenrem, Danrem mengingatkan anggota TNI dan masyarakat menerapkan 3M, yaitu mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak. Saat ini mesti diwaspadai munculnya klaster baru penularan, termasuk rumahtangga yang belakangan juga menjadi penyebab penularan COVID-19.
“Bila anggota keluarga kita ada yang mengabaikan protokol kesehatan, akan menjadi penyebab terjadinya klaster rumahtangga. Saat kita keluar masuk ke rumah maka harus patuh menerapkan protokol kesehatan. Begitu kita datang dari luar maka kita wajib cuci tangan, lepas baju yang kita pakai, mandi dan tidak langsung masuk ke kamar,” ujarnya.
Saat pelaksanaan Pilkada Serentak harus disiplin menerapkan prokes. Danrem menegaskan netralitas sebagai harga mati bagi TNI dan keluarga besarnya. Netral tidak akan berpihak kepada siapapun, tidak memberikan dukungan serta tidak memfasilitasi dengan fasilitas yang dimiliki satuan TNI. (Kerta Negara/balipost)