Ilustrasi. (BP/tomik)

TABANAN, BALIPOST.com – Swab tes yang diikuti 17 anggota DPRD Tabanan hasilnya telah keluar Jumat (2/10). Hanya saja, belum seluruhnya. Hasil yang keluar sebanyak 16 orang.

Dari hasil tersebut, informasinya satu orang anggota DPRD Tabanan dinyatakan terkonfirmasi terpapar COVID-19. Dan kini yang bersangkutan tengah menjani isolasi.

Sementara dua orang anggota dewan yang terpapar sebelumnya, kini sudah dinyatakan sembuh.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebagian anggota Dewan Tabanan pada Rabu (30/9) menjalani tes swab PCR menyusul tingginya mobiltas mereka saat bekerja setiap hari dan sering menemui banyak warga. Swab tes tersebut sekaligus untuk mengecek kesehatan para anggota DPRD yang masih bekerja selama masa pandemi.

Baca juga:  Masyarakat Diminta Teliti Membeli Beras

Sekretaris Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Tabanan, I Gede Susila saat dikonfirmasi membenarkan jika hasil swab tes, belasan anggota dewan yang diambil Rabu sudah keluar hari ini. Bahkan untuk hasilnya sudah disampaikan langsung dari dinas kesehatan ke Satgas.

Untuk yang terpapar juga sudah dilakukan pemberitahuan dan selanjutnya diminta untuk menjalani isolasi dan perawatan. “Benar, hari ini sudah keluar hasilnya, satu dinyatakan positif,” terangnya.

Baca juga:  Pecah Rekor Lagi, Lebih dari 75 Persen Tambahan Kasus Disumbang Empat Zona Merah Ini

Sementara untuk tambahan kasus terkonfirmasi positif, hingga data Jumat sore, kembali menunjukkan peningkatan, setelah sehari sebelumnya hanya di angka 8 orang. Tambahan kasus positif terbaru yang dilaporkan GTPP Tabanan sebanyak 20 orang.

Kasus sembuh sebanyak 15 orang. Sedangkan yang sampai saat ini masih menjalani perawatan sebanyak 111 dari total kasus positif di Tabanan sebanyak 614.

Terkait dengan kegiatan satgas lainnya yang juga dilaporkan tim surveilans Dinas Kesehatan dan Puskesmas Penebel melaksanakan koordinasi dan kontak tracing di Desa Senganan Penebel. Sedangkan Puskesmas Kediri 1 melaksanakan tracing kontak erat di Banjar sanggulan, Desa Banjar Anyar dan edukasi karantina mandiri.

Baca juga:  Wisman Masih Minim, Menparekraf akan Selesaikan 5 Isu Utama Ini

Puskesmas Marga 1, melakukan tracing kontak erat dan edukasi isolasi mandiri ke pasien konfirmasi positif dan keluarga di Banjar Lebah Desa Marga. Promosi Kesehatan Keliling Dinkes hari ini melaksanakan edukasi kepada masyarakat di wilayah Desa Penatahan dan Desa Tegal Linggah, serta melakukan pemantauan dan pengawasan protokol kesehatan. (Puspawati/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *