KPU Karangasem saat melakukan sosialisasi Pilkada kepada ibu-ibu dari sejumlah organisasi di Aula Kantor Bupati Karangasem, Jumat (9/10). (BP/Nan)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Berbagai upaya terus dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU)Kabupaten Karangasem di dalam upaya meningkatkan partisipasi masyarakat saat pemilihan bupati dan wakil bupati Karangasem 9 Desember mendatang. Salah satunya mengajak kaum ibu-ibu untuk ikut menentukan pilihan saat pencoblosan nanti.

Komisioner Divisi Sosialisasi, Putu Deasy Natalia mengungkapkan, dalam kegiatan ini yang hadir adalah puluhan ibu-ibu dari berbagai organisasi. Kegiatan sosialisasi ini bagian upaya KPU untuk meningkatkan partisipasi masyarakat saat pemilihan bupati dan wakil bupati Karangasem nanti.

Baca juga:  Perkara Masker Nyerempet Pilkada, Artha Dipa Ngaku Tak Dilibatkan Pengadaan

“Jika diperlukan, kita maupun jajarannya siap untuk melakukan sosialisasi di masing-masing organisasi. Tinggal dihubungi saja ketika ada kegiatan. Kalaupun saya berhalangan, nanti kami tugaskan Relawan Demokrasi yang turun,” ucapnya.

Deasy Natalia menambahkan, mengajak para peserta untuk tidak apatis terhadap Pemilu. Sebab, pihaknya menilai kalau sosok ibu-ibu ini punya peran penting untuk ikut mensosialisasikan khususnya Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Karangasem, mulai dari keluarganya sendiri hingga kepada lingkungan sekitar.

Baca juga:  Semua Caleg Digugurkan di Dapil Bali, PKPI Gugat KPU ke Bawaslu

“Untuk itu, kami sangat berharap mereka mulai mengenali visi misi dari pasangan calon yang sudah ditetapkan agar nanti bisa menentukan pilihan yang dirasa tepat. Kalau sudah begitu, kami yakin partisipasi masyarakat akan meningkat berkat dukungan ibu-ibu sekalian,” Jelasnya.

Sementara itu, Ketua KPU Provinsi Bali, I Dewa Agung Gede Lidartawan menambahkan, pihaknyaenenkan kalau ibu-ibu tidak perlu khawatir untuk datang ke tempat pemungutan suara nanti, mengingat sudah ada 12 hal baru berkenaan dengan protokol kesehatan yang wajib diterapkan. “Kita sebagai penyelenggara memastikan pemilih merasa aman dan nyaman saat menggunakan haknya di TPS,” tegas mantan Ketua KPU Bangli ini. (Eka Prananda/Balipost)

Baca juga:  Setelah 9 Hari Laporkan Korban Jiwa COVID-19, Hari Ini Bali Nihil Tambahan
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *