GIANYAR, BALIPOST.com – Pembangunan Pasar Silakarang di Desa Singapadu, dan IKM Celuk di Desa Celuk, Kecamatan Sukawati sudah beberapa tahun mangkrak. Kondisi dua bangunan itu pun kian memprihatinkan dengan dipenuhi semak belukar. Sementara Pemda Gianyar kembali mengalokasikan anggaran pada rancangan APBD 2021 untuk melanjutkan dua proyek tersebut.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Gianyar, Luh Eka Suary dikonfirmasi Rabu (14/10) mengakui kondisi bangunan IKM Celuk dan Pasar Silakarang memang semakin memperihatinkan. Dua lokasi ini nampak semakin terbengkalai. ” Memang kondisinya memprihatinkan, tetapi Pemda Gianyar khususnya Bapak Bupati Gianyar tidak membiarkan hal itu berlangsung lama, ” katanya.
Dikatakan pada APBD 2020 pun sesungguhnya Pemda Gianyar sudah mengalokasikan anggaran untuk melanjutkan dua bangunan yang mangkrak itu. Namun akibat pandemi Covid -19, rencana tersebut dibatalkan karena refocusing anggaran. ” Tapi anggaran untuk dua bangunan ini kembali kita pasangkan di APBD 2021, dan sekarang sedang dalam pembahasan di DPRD Gianyar, ” katanya.
Lantas berapa anggaran untuk masing-masing proyek ini, Kadisperindag enggan menjabarkan detailnya. Ia mengaku masih menunggu keputusan pembahasan di DPRD Gianyar. ” Kan masih pembahasan di DPRD, kalau sudah fix nanti diinfokan,” katanya.
Sementara terkait hibah pembangunan Pasar Silakarang dikatakan sudah siap. Kini tinggal Kadisperindag meluncur ke Jakarta untuk penandatanganan hibah. ” Informasi terakhir hibah sudah siap, tinggal saya diminta ke Jakarta untuk tandatangan, ” ucapnya. (Manik Asyajaya/Balipost)