DENPASAR, BALIPOST.com – PSSI bersama Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan menunda jadwal Kompetisi Liga 1 hingga awal November. Akan tetapi, sampai dengan pertengahan Oktober, belum diputuskan jadwal diputarnya kembali kompetisi paling bergengsi di Tanah Air ini. Oleh sebab itu, jajaran PSSI, LIB, bersama Polri diminta mencarikan solusi, guna memutuskan izin berikut kapan kompetisi mulai digulirkan.
Media Officer (MO) Bali United, Alexander Maha Putra Oemanas, di Denpasar, Minggu (18/10) mengemukakan, pelatih Bali United, Stefano ‘Teco’ Cugurra, memohon kepada pihak yang berkompeten menyelenggarakan kompetisi, mulai PSSI, LIB, bersama Polri supaya memutuskan dimulainya kompetisi. Tujuannya, guna memberi kepastian kepada klub kontestan, bahwa Kompetisi Liga 1 benar-benar memang mau dilanjutkan.
Menurut Alexander, baik pelatih maupun manajemen klub kontestan, berkeinginan kompetisi diputar kembali. Hal itu terbukti, Teco masih setia memberikan program latihan kepada Fadil Sausu dan kawan-kawan. Di saat pandemi covid-19 ini, Teco juga memberikan materi latihan dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan, menghindari kerumunan massa, serta menjaga jarak.
Selain itu, Alexander menambahkan, upaya manajemen melakukan doa atau sembahyang bersama, di tengah jadwal kompetisi yang molor agar pemain tak jenuh latihan, pelatih Teco lagi-lagi tetap menjunjung tinggi protokol kesehatan, agar menghindari keramaian banyak orang.
Soal pemain seleksi, Alexander menuturkan, pelatih Teco salut terhadap penampilan pesepak bola asal Papua, Dance. Di mata Teco, skill-ball semangat di lapangan hijau, berikut teknik yang ditunjukkan Dance selama berlatih, senantiasa penampilannya menunjukkan grafik yang meningkat. “Teco menyarankan kepada Dance agar tetap menjaga penampilannya, utamanya passing-nya memiliki akurasi tinggi,” sebut Alexander. (Daniel Fajry/Balipost)
