DENPASAR, BALIPOST.com – Universitas Dwijendra Denpasar kembali melahirkan human capital berkualitas bagi Bali. Rektor Universitas Dwijendra Denpasar Dr. Ir. Gede Sedana, M.Sc., M.MA., Senin (19/10) mewisuda 345 lulusan S-1 dan MIH. Hingga saat ini Universitas Dwijendra telah melahirkan Sarjana (S-1) 9.001 orang dan Magister (S-2) 44 orang yang tersebar ke seluruh Indonesia, bahkan sampai di luar negeri.
Rektor Dr. Gede Sedana yakin para sarjana yang telah lahir dari rahim Universitas Dwijendra telah mampu memberikan kontribusi yang nyata dalam pembangunan di tingkat daerah dan nasional sesuai disiplin ilmunya masing-masing. Bahkan, di tengah pandemi Covid-19 ini, Universitas Dwijendra lebih banyak melahirkan sarjana yang mampu bekerja mandiri dan membuka lapangan kerja bagi orang lain atau job creator.
Makanya predikat kelulusan dengan pujian mencapai 96 orang dan sisanya sangat memuaskan. Ia juga menyerahkan penghargaan bagi peraih IPK tertinggi yakni Putu Eka Kurniati dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (3,93) dan Ni Made Wardani dari MIH (4,00).
Saat pandemi Covid-19 ini, Dr. Gede Sedana berharap para sarjana baru melakukan berbagai adaptasi dan menghasilkan inovasi serta kreativitas karya dengan tetap menjaga protokol kesehatan. Apalagi sarjana yang diwisuda sudah memadai dalam penguasaan iptek, termasuk soft skill dan emotional intelegence serta dapat membangun interaksi yang saling percaya (mutual trust) dan jaringan sosial yang kuat bersama-sama masyarakat termasuk pemerintah. ‘’Jadikan pandemi sebagai peluang bekerja mandiri berbasiskan pengetahuan dan bakat kewirausahaan yang diajarkan di kampus. Bukan sebagai sebuah hambatan menjadi pribadi yang mandiri,’’ tegasnya. (Adv/balipost)