Seorang buruh angkut barang (tukang suun) beristirahat di kursi yang telah diatur jaraknya di Pasar Badung, Denpasar. Pengaturan jarak tempat duduk ini merupakan salah satu upaya untuk memperlambat penyebaran Covid-19. (BP/eka)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Sabtu (24/10), tambahan pasien COVID-19 mengalami penurunan dari sehari sebelumnya. Namun, kabar duka yang dilaporkan Bali per hari ini naik lagi dari sehari sebelumnya.

Tercatat sebanyak 10 pasien COVID-19 dilaporkan meninggal. Lima kabupaten mencatatkan tambahan korban jiwa. Ini merupakan hari ke-61 berturut-turut, Bali melaporkan korban jiwa COVID-19.

Dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, korban jiwa terbanyak disumbangkan dua kabupaten. Yaitu Buleleng dan Bangli yang sama-sama melaporkan tambahan 3 pasien meninggal.

Baca juga:  Sudah Enam Bulan Berlalu, Kasus OTT Imigrasi Ngurah Rai Belum Tuntas

Kabupaten Gianyar ada di posisi selanjutnya dengan 2 tambahan pasien meninggal. Kemudian Badung dan Denpasar, masing-masing melaporkan tambahan 1 pasien meninggal.

Kumulatif kasus meninggal menjadi 371 orang (3,29 persen). Rinciannya 369 WNI dan 2 WNA.

Untuk kasus baru, terdapat tambahan 76 orang, turun dari sehari sebelumnya. Kumulatif kasus positif COVID-19 Bali mencapai 11.279 orang.

Sedangkan kasus sembuh bertambah 89 orang. Kumulatif kasus sembuh mencapai 10.144 orang (89,94 persen).

Baca juga:  Kerja di Vila Sebulan, Curi Uang Rp 6,9 Juta

Selain itu terdapat kasus aktif sebanyak 764 orang (6,77 persen). Mereka dirawat dan dikarantina di 17 RS dan dikarantina di Bapelkesmas, Wisma Bima, UPT Nyitdah, dan BPK Pering. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *