Aparat kepolisian yang menjaga demonstrasi belum lama ini menggunakan masker untuk melindungi diri dari penyebaran COVID-19. (BP/eka)

DENPASAR, BALIPOST.com – Di masa pandemi COVID-19, anggota Polri paling rawan terpapar virus ini. Pasalnya polisi paling sering bersentuhan dengan masyarakat.

Kondisi ini menyebabkan 14 personel Polresta Denpasar terkonfirmasi COVID-19. Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan saat dikonfirmasi, Senin (26/10) membenarkan 14 anggotanya positif virus Corona.

Hal ini terungkap karena Polresta rutin melakukan rapid test dan swab test. “Puji Tuhan masih 11 orang dalam proses pemulihan,” tegasnya.

Baca juga:  Akhir Pekan, Arus Balik di Gilimanuk Masih Tinggi

Kapolresta saat menggelar pertemuan dengan tokoh masyarakat dan adat di Desa Adat Pakraman Renon, Denpasar Selatan, beberapa waktu lalu juga mengemukakannya. Menurut Jansen, COVID-19 adalah penyakit mematikan.

Namun bukan berarti tidak bisa disembuhkan, tapi tergantung kondisi tubuh kita. “Jangan sampai kita menimbulkan klaster baru. Pada situasi pandemi ini mohon jangan melakukan kumpul-kumpul apalagi demo. Mari kita sama-sama untuk mencegahnya. Virus ini betul-betul ada,” ujarnya. (Kerta Negara/balipost)

Baca juga:  Warga Keluhkan Kebisingan, Satpol PP Panggil Pemilik Warung Makan
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *