DENPASAR, BALIPOST.com – Dalam Pandangan Umum Fraksi DPRD Bali, disoroti hingga saat ini belum ada tindak lanjut penanganan atau perbaikan Kori Agung Pura Besakih yang Murdanya disambar petir. Padahal peristiwanya sudah terjadi pada akhir Maret 2020.
“Mohon agar dilakukan perbaikan sesegera mungkin,” ujar Ketua Fraksi Golkar DPRD Bali, I Wayan Rawan Atmaja saat membacakan Pandangan Umum Fraksi.
Rawan menambahkan, peristiwa Murda Kori Agung Pura Besakih yang tersambar petir merupakan cihna cuntaka yang berdampak buruk terhadap Gumi Bali dan isinya. Setelah pemugaran selesai, dewan juga meminta agar dilanjutkan dengan ritual upahayu jagat untuk nyomia gering agung yang telah mewabah dan khususnya menimpa Gumi Bali.
Terkait ini, Gubernur Bali, Wayan Koster, yang hadir dalam Rapat Paripurna DPRD Bali, Senin (26/10) memaparkan rencananya. Ia mengatakan peristiwa Murda Kori Agung Pura Besakih yang tersambar petir rencananya akan dibahas dalam Paruman Pangempon dan Pemangku Pura Agung Besakih.
Paruman digelar pada 4 November. Paruman nantinya dilanjutkan dengan memohon petunjuk sulinggih. “(Setelah itu, red) baru akan diputuskan rencana perbaikan murda Kori Agung Pura Besakih dimaksud,” ujarnya. (Rindra Devita/balipost)