Suasana Kongres Tahunan Biasa 2020 di KONI Bali, Senin (26/10). (BP/Nel)

DENPASAR, BALIPOST.com – Askot PSSI Kota Denpasar mendapat kucuran dari KONI Denpasar, pada musim kompetisi 2019 Rp 2 miliar. Selanjutnya, pada musim 2020 ini Askot PSSI Denpasar menerima dana Rp 1 miliar, dan berikutnya pada musim kompetisi 2021 Askot sangat berharap kembali mendapat kucuran dana dari KONI Denpasar Rp 2 miliar.

Hal itu ditegaskan Ketua Umum Askot PSSI Kota Denpasar, AAN. Garga Chandra Gupta, usai Kongres Tahunan Biasa Askot PSSI Kota Denpasar, di KONI Bali, Senin (26/10). Agung Chandra Gupta menerangkan, pada musim kompetisi 2019, pihaknya mengirim Perseden Denpasar pada Kompetisi Liga 3 Rayon Bali. Bahkan, Tim Laskar Catur Muka keluar sebagai juara Rayon Bali, kemudian mewakili Bali ke NTB dan NTT.

Baca juga:  KONI Denpasar Ikat Atlet dengan Pakta Integritas

Babak berikutnya, Perseden terus melaju ke putaran nasional. Selain itu, Perseden Denpasar juga juara Piala Soeratin U-17 dan mewakili Bali ke pentas nasional. Askot PSSI Denpasar juga menggelar kompetisi internal. “Untuk kegiatan 2020 ini kami akan menyelenggarakan kursus pelatih lisensi D, pada akhir tahun,” ucap pria yang akrab disapa Tu Rah Mantri.

Kursus pelatih sepak bola ini, mendatangkan instruktur yang khusus memberikan materi kepelatihan kepada 16 klub anggota Askot PSSI Denpasar. Ke-16 klub anggota juga menghadiri Kongres Tahunan Biasa Askot PSSI Denpasar 2020. Tercatat 16 klub anggota yang hadir pada Kongres Tahunan adalah Guntur FC, Guntur Generation, POR Sanur, Pespa Padang Sambian, Peka FC, Kupang Dewata, Kaswari, Fatule’u, Kesiman Kertalangu, Poska Sidakarya, Damar Cakti, Serangan United, Wistra FC, POPP Pegok, Minggir FC, dan Putra Kesiman.

Baca juga:  Hadir Langsung di Doa Bersama Pilkada Bali, Ini Pesan Kapolri dan Panglima TNI

Dijelaskannya, pada awal 2020 ini pihaknya juga menggelar kursus wasit. Mereka akan menjalani penyegaran wasit, sebab akan diturunkan pada kompetisi internal 2021. “Kami tetap mengagendakan kompetisi internal Perseden, mengikuti Kompetisi Liga 3 Rayon Bali, termasuk ikut berpartisipasi pada Piala Soeratin U-13, U-15 dan U-17,” ungkap Tu Rah Mantri.

Disinggung soal mundurnya Sekum Askot PSSI, Gede Made Anom Prenatha, Tu Rah Mantri menuturkan, pihaknya selaku Ketua Exco akan menggelar rapat bersama Wakil Ketua Exco AA. Putu Sudirka Yoga Semadi, termasuk melibatkan Exco lainnya seperti AAN. Alit Wiartha, I Gusti Lanang Rai, serta Made Diatmika. “Kami akan mengadakan rapat, guna menentukan Sekum untuk mengisi jabatan yang lowong,” tukasnya. (Daniel Fajry/Balipost)

Baca juga:  Pascanaiknya Bule ke Padmasana, Sabtu Digelar "Bendu Piduka" di Pura Gelap
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *