AMLAPURA, BALIPOST.com – Pasca masa tugas I Ngurah Gede Maharjana sebagai Plt. KPU Karangasem usai selama tiga hari, komisioner KPU pada Senin (9/11) malam menggelar rapat pleno untuk pemilihan Ketua KPU difinitif. Dari hasil rapat pleno itu, diputuskan Ngurah Maharjana dipercayai menjadi Ketua KPU Karangasem difinitif.
Ketua KPU Karangasem, Ngurah Gede Maharjana, Selasa (10/11) mengungkapkan, kalau masa tugas sebagai Plt Ketua KPU Karangasem telah selasai selama tiga hari terhitung dari Kamis (5/11) lalu. Karena masa tugas sebagai Plt telah usai dan harus memilih ketua difinitif, maka komisioner pada Senin (10/11) melaksanakan rapat pleno terkait penunjukan ketua difinitif yang dilaksanakan sekitar pukul 23.30 Wita.
“Saat rapat pleno pemilihan ketua, hanya dihadiri oleh tiga komisioner saja, yakni Putu Deasy Natalia, Ni Luh Kusmirayanti dan saya sendiri. Sedangkan, Putu Darma Budiasa mengikuti rapat pleno secara daring karena ada di luar daerah. Sementara I Gede Krisna Adi Widana tidak hadir karena ketiduran. Dari hasil pleno, memutuskan saya untuk menjadi ketua KPU difinitif,” ujarnya.
Ngurah Maharjana menambahkan, pasca ditunjuk dirinya menjadi Ketua KPU difinitif, pihaknya telah melayangkan surat berita acara paling lambat satu hari dilayangkan ke KPU RI. Dan pihaknya telah meneruskan surat itu ke KPU RI. “Berita acara sudah tadi (Selasa Red) lewat email ke KPU RI. Termasuk ke KPU Provinsi Bali sudah saya tembuskan,” katanya.
Setelah surat itu sampai ke KPU RI, nantinya KPU RI bakal mengeluarkan surat keputusan penetapan. “Jadi, kita tunggu surat penetapan itu,” jelas Ngurah Maharjana sembari menyatakan, meski ketua baru tapi komisioner tetap kompak dalam menjalankan tugas, khususnya tahapan Pilkada. “Pesan pak Krisna semua tetap kompak dalam menjalankan semua tugas-tugas,” Tandasnya. (Eka Prananda/Balipost)