Kodim 1611/Badung melaksanakan peningkatan kemampuan Apkowil Tersebar, salah satunya diisi tentang pendisiplian prokes COVID-19. (BP/ken)

DENPASAR, BALIPOST.com- Upaya pendisiplinan masyarakat agar mematuhi prokes pencegahan COVID-19 all out dilakukan Kodim 1611/Badung. Bahkan dalam kegiatan peningkatan kemampuan Aparat Komando Kewilayahan (Apkowil) Tersebar juga diisi tentang pendisiplian prokes COVID-19 tersebut, Senin (16/11).

Hal ini dilakukan supaya personel Kodim semaksimal mungkin menggugah kesadaran masyarakat untuk mematuhi prokes tersebut. “Dimasukkan materi tentang upaya atasi COVID-19 ini, kebetulan dari pemerintah pusat TNI diharapkan membantu mempercepat pemutusan mata rantai COVID-19 dan harus all out,” ujar Pasiter Kodim 1611/Badung Mayor Inf Made Mustika.

Baca juga:  Polisi Ingatkan Pengunjung Pantai Disiplin Prokes

Selama ini, kata Mayor Mustika, personel kodim berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan penerapan prokes. Selain tergabung dalam Operasi Yustisi penegakan hukum Pergub Bali No. 46 tahun 2020, Perbup Badung dan Perwali Denpasar. “Upaya edukasi ini terus dilakukan dengan harapan masyarakat sadar bahaya COVID-19 dan disiplin menerapkan prokes. Selalu cuci tangan, pakai masker dan jaga jarak,” ujarnya.

Selain itu personel kodim selalu diingat untuk memproteksi diri sendiri agar tidak terpapar virus Corona. Apalagi Babinsa yang dalam tugasnya selalu bersentuhan dengan masyarakat.
Ditanya soal rapid tes atau tes Swab, Mustika menyampaikan ada program seluruh anggota TNI wajib rapid test atau swab. “Kodim Badung masing menunggu giliran tes rapid dan swab. Sampai saat ini belum ada terpapar, mudah-mudahan terhindar paparan COVID-19. Kalau Apkowil Tersebar ini dilakukan seminggu dan diikuti seluruh anggota kodim,” ungkapnya.

Baca juga:  Ramadan di Masa Transisi, Warga Diingatkan Tetap Disiplin Prokes

Sedangkan Dandim 1611/Badung Kolonel Inf I Made Alit Yudana dalam sambutannya dibacakan Kasdim Letkol Inf. I Gusti Ngurah Wilantara mengatakan, melalui kegiatan peningkatan kemampuan Apkowil Tersebar ini diharapkan mampu meningkatkan profesionalisme dalam mengiplementasikan kegiatan Binter (hubungan teritorial) pada tatanan kehidupan baru (new normal). Peningkatan kemampuan aparat kewilayahan sangatlah penting agar memiliki kemampuan yang andal dalam melaksanakan tugas-tugas pembinaan teritorial di wilayah yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya. (Kerta Negara/balipost)

Baca juga:  Pulihkan Pariwisata, Kapolda Ajak Masyarakat Taat Prokes
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *