Pembukaan Bali Buda di Renon ditandai dengan pengguntingan pita. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Bali Buda yang merupakan tempat santap makanan dan toko yang menjual bahan makanan sehat, kini hadir di Renon. Tepatnya di kawasan jalan Raya Puputan Renon.

Pembukaan outlet ke-5 ini ditandai dengan pemotongan pita oleh Sekretaris Disperindag Provinsi Bali, I Nyoman Putra Astawa, Direksi Bali Buda dengan disaksikan oleh Pendiri Bali Organic Association (BOA) dan para tamu undangan. Sebelumnya Bali Buda sudah hadir di Ubud, Batu Bulan Kerobokan, Canggu dan Ungasan

Salah satu Direksi Bali Buda, Putu Ananda, Rabu (25/11) menyampaikan kehadiran Bali Buda ini sebagai upaya untuk menyediakan makanan yang sehat dan alami untuk masyarakat. Misalnya dengan produk yang merupakan hasil dari petani tanpa menggunakan pestisida.

Baca juga:  Bagaimana Cara Sukses Bikin Bisnis Makanan Sehat dan Organik? Ini Tipsnya

“Kami hadir untuk menyediakan serta mengedukasi masyarakat untuk mengonsumsi makanan sehat seperti sayur dan buah yang bebas pestisida untuk meningkatkan kualitas hidup,” jelasnya.

Sementara itu, Brenda Lynn selaku Direktur dan juga founder Bali Buda mengatakan pihaknya sudah berjalan selama 25 tahun bersama dengan BOA. Namun diakui untuk mengedukasi masyarakat tidak mudah.

Diharapkan masyarakat lokal akan paham terkait bagaimana hidup sehat, yakni dengan mengonsumsi makanan organik. “Selain menyediakan bahan makanan organik, di lokasi ini juga rutin diadakan workshop memasak maupun edukasi terkait makanan sehat bagi masyarakat,” ucap Brenda.

Baca juga:  Diubah Lagi! PPDN lewat Bandara Ngurah Rai Bisa Gunakan Rapid Antigen

Menurut Ni Luh Kartini selaku pendiri BOA, kehadiran Bali Buda yang turut mensejahterakan petani organik ini sudah sesuai dengan visi misi Gubernur Bali, yakni Nangun Sat Kerthi Loka Bali. “Kami dari Yayasan BOA terus mendampingi lebih dari 100 petani dari sisi teknologi serta memfasilitasi sampai ke pemasaran yakni di Bali Buda,” jelasnya.

Sekretaris Disperindag Provinsi Bali, I Nyoman Putra Astawa menyampaikan apresiasi kepada Bali Buda. Sebab, yang dilakukan Bali Buda ini, sudah sangat mendukung visi dan misi Gubernur Bali yaitu Pergub tentang regulasi terkait dengan pertanian organik, dan Pergub tentang pemasaran hasil pertanian.

Baca juga:  Kesembuhan Pasien COVID-19 di Jembrana Meningkat, Sudah di Atas 85 Persen

Dengan hadirnya Bali Buda ini, diharapkan masyarakat yang selama ini terbiasa mengonsumsi makanan yang tercampur bahan kimia, untuk beralih ke makanan sehat — Sehat Dimulai di Sini. (Adv/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *