Deputi Pengembangan dan Infrastruktur Kemenparekraf Hari Sukari bersama pengurus Pura Campuhan Windhu Segara Padanggalak. (BP/sue)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pura Campuhan Windhu Segara Padanggalak, Kesiman diakui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) sebagai salah satu destinasi wisata religi unggulan di Bali dan Indonesia. Pada Sabtu (28/11), Kemenparekraf menyerahkan bantuan sarana toilet, alat-alat kebersihan, tong sampah, cairan disinfektan serta hand sanitizer kepada pengurus Pura.

Bantuan diserahkan Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastuktur Kemenparekraf, Hari Sungkari diterima Mahaguru Aitriya Narayana didampingi Ketua Pengurus Jero Mangku Ketut Maliarsa. Disaksikan para pemangku Pura.

Hari Sukari mengungkapkan Pura Campuhann Windhu Segara kini tak hanya dikenal di Bali. Namun sudah menasional dan mendunia sebagai destinasi wisata religi unggulan.

Baca juga:  Kasus Senpi Brimob Masih Menjadi PR

Hal ini disebabkan Pura ini bersikap terbuka menerima segala etnis dan pemeluk agama lainnya. Tempat suci yang bersifat terbuka, kata dia, akan cepat berkembang menjadi destinasi wisata religi.

Dia berharap Pura ini harus tetap terjaga baik dalam kelengkapan infrastruktur maupun kebersihannya. “Jadikan ikon, orang akan merasa belum lengkap ke Bali sebelum mengunjungi Pura ini,” sarannya.

Saat meninjau semua palinggih di Pura.ini, Hari Sukari berjanji pada 2021 akan datang lagi membawa bantuan yang berbeda. Sedangkan untuk bantuan perbaikan jalan yang rusak ke lokasi ini bisa berkoordinasi dengan PUPR.

Baca juga:  Piodalan di Pura Campuhan, Diisi Pentas Calonarang

Mahaguru Aitriya Narayana berterima kasih Pura Campuhan Windhu Segara sudah mendapat perhatian dari pemerintah pusat. Ia berharap Pemkot Denpasar dan Pemprov Bali juga serius memperhatikan rusaknya jalan menuju Pura ini.

Hal itu dibenarkan Jero Mangku Ketut Maliarsa karena 200 meter jalan bekas Taman Festival Bali ini rusak digerus gelombang. Hal ini perlu mndapatkan atensi semua pihak karena sangat tak elok kalau destinasi wisata religi unggulan Bali tak dilengkapi dengan akses jalan yang baik. Selain itu umat dan pengunjung merasa nyaman ke lokasi ini.

Baca juga:  Sejak Pemberlakuan SE GTPP Bali 5 Juli, Pergerakan Pesawat dan Penumpang di Bandara Ngurah Rai Naik Drastis

Ia juga berterima kasih pemerintah pusat memasukkan Pura Campuhan Windhu Segara sebagai salah satu destinasi wisata religi. Dia berjanji akan meggunakan bantuan tersebut guna mendukung Sapta Pesona destinasi wisata religi. (Sueca/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *