Bupati Giri Prasta saat membuka acara Lokasaba V Pasemetonan Pratisentana Bendesa Manik Mas Kabupaten Badung di Puspem Badung, Senin (7/12). (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menyampaikan komitmennya dalam mengayomi semua klan yang ada di masyarakat, sehingga persatuan dan kerukunan umat di Kabupaten Badung tetap terjaga dengan baik. “Kami juga berharap semua klan yang ada di Kabupaten Badung dapat bersinergi dengan elemen masyarakat yang lain, termasuk pemerintah dalam pembangunan daerah yang bertujuan untuk menyejahterakan masyarakat,” ajak Giri Prasta saat membuka acara Lokasaba V Pasemetonan Pratisentana Bendesa Manik Mas Kabupaten Badung bertempat di Ruang Kerta Gosana Puspem Badung, Senin (7/12).

Turut hadir pada kesempatan tersebut Wakil Bupati I Ketut Suiasa, Ketua DPRD Putu Parwata serta anggota DPRD Badung yang termasuk warga Bendesa Manik Mas dan Pasemetonan Bendesa Manik Mas Kabupaten Badung. Untuk itu, Bupati Giri Prasta mengajak Semeton Bendesa Manik Mas Kabupaten Badung agar selalu mengedarkan semangat persatuan dalam melaksanakan swadharma masing-masing.

Baca juga:  Disebut Berdampak ke Pariwisata, Pemkab Badung Cermati KUHP

Karena dengan persatuanlah proses pembangunan suatu daerah bisa dilaksanakan dengan baik. “Melalui kesempatan ini kami mengajak Semeton Bendesa Manik Mas untuk membuat database pemetaan semeton dan sulinggih yang ada di masing-masing kecamatan yang kami istilahkan dengan big data, untuk menumbuhkan rasa astiti bhakti kepada Sang Hyang Widhi Wasa, bhakti kepada kawitan, tindih kepada bhisama dan guyub pada semeton,” tegasnya.

Giri Prasta juga menyampaikan kepercayaan Hindu Nusantara, terutama yang ada di Bali berlandaskan dharmaning leluhur (kewajiban kepada leluhur), dharmaning agama (kewajiban kepada agama) dan dharmaning negara (kewajiban kepada negara). ‘’Inilah yang patut kita luruskan, sehingga persaudaraan dan pasemetonan di Bali dapat dilakukan dengan baik,’’ ujarnya.

Baca juga:  Desa Adat Dauhwaru Kolaborasi Dalam Pengelolaan Sampah

Sementara itu, Ketua Panitia Lokasaba V Bendesa Manik Mas Kabupaten Badung yang juga anggota DPRD Badung Wayan Sugita Putra melaporkan tema Lokasaba ‘’Melarapan Lokasaba V Pratisentana Bandesa Manik Mas warsa 2020 ngiring tincapang sradha baktine kapinin Ida Bhatara Lelangit antuk kayun saha parilaksana tindih wirang lan pageh’’ merupakan bentuk support dan motivasi kepada organisasi kemasyarakatan yang dibentuk warga Bendesa Manik Mas. ‘’Kami berharap Lokasaba V ini menghasilkan pengurus terbaik serta program kerja sesuai visi dan misi organisasi,’’ tandasnya.

Pelaksanaan lokasaba V tahun 2020, kata Sugita Putra, sudah direncanakan sejak bulan Oktober dengan melakukan audiensi kepada Bupati, Wakil Bupati, Sekda, dan Ketua DPRD. ‘’Pada kesempatan ini kami menyampaikan terima kasih kepada Bapak Bupati, Wakil Bupati, Sekda dan Ketua DPRD Kabupaten Badung yang sudah memfasilitasi tempat dan punia oleh Pemkab Badung. Bila dinominalkan mencapai Rp 110 juta biaya yang dibutuhkan dalam melaksanakan lokasaba ini,’’ ujarnya.

Baca juga:  Beredar Isu SP3 Kasus KPU, Jaksa Tegaskan Itu Tidak Benar

Sugita menambahkan, saat ini ada enam orang anggota DPRD Kabupaten Badung yang merupakan warga Bendesa Manik Mas. ‘’Sehingga diharapkan mampu meningkatkan soliditas serta kapasitas organisasi secara internal maupun eksternal. Dan tujuan untuk melaksanakan swadharmaning (kewajiban) warga Bendesa Manik Mas untuk parilaksana tindih wirang lan pageh dapat terwujud,’’ ungkapnya. (Adv/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *