BANGLI, BALIPOST.com – Bupati Bangli I Made Gianyar ikut menggunakan hak pilihnya di Pilkada Bangli, Rabu (9/12). Dia mencoblos di TPS 1 Desa Bunutin, Kintamani.
Selaku Bupati, Made Gianyar berharap proses pemilihan bupati dan wakil bupati Bangli tahun ini berjalan aman dan lancar. Melalui Pilkada ini, dia berharap terlahir pemimpin yang lebih baik dari dirinya. “Tentu itu doa kita bersama,” kata Gianyar.
Menurut Gianyar, Pilkada Bangli tahun ini betul-betul pemilihan bupati yang baru. Bukan incumbent atau petahana. Gianyar yang sebentar lagi mengakhiri masa jabatannya sebagai Bupati berharap kedepan calon pemimpin yang terpilih dapat membuat Kabupaten Bangli lebih maju.
Setelah nantinya dirinya kembali menjadi warga biasa, Gianyar mengaku tidak akan menjadi warga yang cerewet. Dia juga mengaku tidak akan mengoreksi pemerintahan ke depan.
Melainkan akan menjadi warga yang produktif mendorong dan mendukung pemerintahan Bangli menjadi pemerintahan yang lebih baik dibanding pemerintahan di jaman dirinya.
Untuk menghasilkan pemimpin yang baik, dia menghimbau masyarakat jangan memilih dengan kecurangan. Menurutnya tidak ada gunanya membuat pemimpin dengan cara melanggar aturan.
Prinsip itu harus dijadikan pondasi. “Kalau taat aturan, tentu pemimpin yang dilahirkan nanti adalah pemimpin yang baik,” kata bupati dua periode itu.
Lebih lanjut dia menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk menerima apapun hasil dari proses pemilihan ini. Siapapun calon yang terpilih harus dihormati semua kalangan baik yang mendukung ataupun tidak. Setelah pemilihan ini masyarakat diharapkan menyatukan pikiran untuk menjadikan Bangli yang lebih baik. (Dayu Swasrina/balipost)
Ya seharusnya begitu yaitu mendukung, apalagi yg jd nanti dr partai yg telah memberikan kesempatan unt jd warga terhormat selama 20 tahun, walau mungkin saat kontestasi pilkada Bangli, “tdk/kurang” mendukung calon dr partai itu, dgn demikian Bangli akan bisa lebih maju sesuai harapan rakyat Bangli