Ilustrasi. (BP/dok)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pandemi COVID-19 belum juga berakhir di Bali. Jumlah tambahan harian kasus COVID-19 masih terus berfluktuasi.

Pada Kamis (10/12), tercatat 112 orang dilaporkan terkonfirmasi COVID-19. Kumulatifnya mencapai 15.330 orang. Sementara dilihat dari jenis penularannya, transmisi lokal mencapai 14.920 orang, PPDN 105 orang, dan PPLN 305 orang.

Untuk sebaran kasus baru, seluruh kabupaten/kota melaporkan tambahan. Dominasi ada di 4 kabupaten/kota. Yakni Denpasar dilaporkan menjadi penyumbang terbanyak dengan 29 kasus. Kemudian Badung melaporkan kasus sebanyak 26 orang. Posisi ketiga adalah Gianyar sebanyak 22 kasus. Posisi keempat dipegang Tabanan dengan jumlah 19 orang.

Sisanya, sebanyak 5 kabupaten melaporkan kasus 5 orang dan di bawah itu. Rinciannya, Karangasem 5 orang, Buleleng dan Klungkung sama-sama melaporkan tambahan 4 orang, Jembrana 2 orang, dan Bangli 1 orang.

Baca juga:  Labu Siam Kaya Asam Folat, Baik bagi Ibu Hamil

Dilaporkan pula sejumlah pasien sembuh. Namun, pada hari ini jumlahnya kembali lebih kecil dari tambahan kasus.

Sebanyak 99 pasien dilaporkan sembuh sehingga total pasien sembuh mencapai 13.900 orang. Untuk sebarannya, tiga kabupaten nihil kasus sembuh baru. Yaitu Bangli, Klungkung, dan Karangasem.

Sementara itu, dominasi tambahan pasien sembuh dilaporkan 4 kabupaten/kota yang juga menjadi penyumbang kasus terbanyak pada hari ini. Namun, Tabanan menjadi penyumbang kasus sembuh terbanyak dengan 35 orang. Posisi kedua dipegang Denpasar sebanyak 21 orang. Gianyar posisi ketiga dengan 20 orang. Dan, Badung posisi keempat dengan 14 orang.

Dua kabupaten lain, yakni Jembrana dan Buleleng, masing-masing secara berurutan melaporkan kasus sembuh 5 dan 4 orang.

Kasus Meninggal

Terdapat pula tambahan kasus meninggal dilaporkan pada hari ini. Jumlahnya mencapai 4 orang. Tiga kabupaten/kota melaporkan tambahan korban jiwa.

Baca juga:  Dibawa ke RSJ Bangli, WNA Rusak Patung Catur Muka

Terbanyak, disumbangkan Tabanan dengan jumlah 2 orang. Sisanya dilaporkan oleh Denpasar dan Buleleng.

Kumulatif kasus meninggal Bali mencapai 459 orang. Rinciannya 456 WNI dan 3 WNA.

Sebarannya, posisi pertama diduduki Denpasar dengan jumlah 92 orang. Posisi kedua adalah Gianyar dengan 76 korban jiwa. Kemudian di posisi ketiga adalah Buleleng sebanyak 62 orang.

Posisi keempat diisi oleh Tabanan sebanyak 52 orang. Posisi kelima ditempati Badung dan Karangasem yang sama-sama memiliki korban jiwa sebanyak 51 orang.

Posisi keenam diduduki Bangli dengan 35 orang meninggal akibat COVID-19. Posisi ketujuh adalah Klungkung dengan 22 kasus. Dan posisi kedelapan dengan 14 orang meninggal dunia adalah Jembrana.

Baca juga:  Ada 4 Zona Kuning Tambah Kasus COVID-19 Capai 2 Digit

Terdapat pula 1 orang dari kabupaten lain yang meninggal dunia.

Kasus Aktif

Kasus aktif saat ini mencapai 971 orang. Posisi pertama dipegang Gianyar dengan jumlah 231 orang. Kemudian posisi kedua adalah Denpasar sebanyak 227 oraang. Posisi ketiga dipegang Badung dengan 181 kasus aktif. Kemudian Tabanan menduduki posisi keempat dengan 175 kasus.

Posisi kelima adalah Buleleng yang masih memiliki kasus aktif sebanyak 56 orang. Posisi keenam adalah Jembrana dengan 54 kasus aktif.

Posisi ketujuh diisi Karangasem dengan 20 kasus aktif. Selanjutnya di posisi kedelapan adalah Klungkung yang kasus aktifnya sebanyak 13 orang. Posisi kesembilan adalah Bangli dengan 8 pasien masih dirawat.

Selain itu, terdapat 3 WNA dan 3 orang dari kabupaten lain juga masih menjalani perawatan. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *