Polisi melakukan olah TKP kasus gantung diri. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Seorang ibu rumahtangga (IRT), Ni Wayan Rarud (60) ditemukan tewas di areal rumahnya di Jalan Suka Merta, Sanur Kauh, Jumat (11/12). Ia mengakhiri hidup dengan cara gantung diri saat ditinggal suaminya, I Nyoman Regug (68) melayat ke rumah kerabatnya.

Kanitreskrim Polsek Densel AKP Hadimastika saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu. Informasi  di lapangan, Regug, pada Kamis (10/12) pukul 19.00 WITA, mengatakan pada korban akan pergi ke Suwung untuk menengok keluarga sedang berduka.

Baca juga:  Perkara Narkotika Dominasi Pemusnahan Barang Bukti di Kejari Gianyar

Saat itu korban mempersilakan suaminya melayat ke sana. Pukul 21.00 WITA, Regug mampir ke rumah anak di Taman Sanur.

Pada Jumat pukul 06.00 WITA, dia pulang dan setibanya di rumah dilihat istrinya gantung diri. Regug langsung menelepon anak dan keluarganya. “Karena tidak tega, saksi (Regug) menurunkan jasad istrinya,” kata sumber.

Setelah menerima laporan kejadian itu, polisi datang ke lokasi kejadian dan melakukan olah TKP. Korban ditemukan gantung diri di pohon kamboja menggunakan tali plastik.

Baca juga:  Didampingi Gubernur Koster, Presiden Resmikan Gedung VVIP Bandara Ngurah Rai dan Pelabuhan "Segitiga Emas"

Informasi keluarganya, korban  menderita sakit pada kaki kiri akibat tabrakan. Berdasarkan rembuk keluarga, atas kejadian ini keluarga menerima dengan ikhlas dan tidak melanjutkan sesuai proses hukum yang berlaku. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *