Belasan peserta mengikuti Gerakan Sejuta Yowana dan Krama Bali "Nangun Sat Kerthi Loka Bali" di Desa Panji, Kecamatan Sukasada (18/12). (BP/mud)

SINGARAJA, BALIPOST.com – Sebanyak 18 peserta mengikuti Gerakan Sejuta Yowana dan Krama Bali wujudkan “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” Bali Era Baru, Jumat (18/12). Kegiatan ini diselenggarakan atas inisiasi Yayasan Dharma Naradha (YDN) didukung Pemprov Bali bekerjasama dengan Bali Post dan Bali TV.

Belasan peserta ini mengikuti kegiatan pengolahan sampah organik menjadi pakan untuk budidaya magot di Dusun Dangin Pura Desa Panji, Kecamatan Sukasada.

Baca juga:  Putus Diterjang Banjir Bandang di Oktober 2022, Jembatan Marga-Apuan Segera Dibangun

Kegiatan ini menghadirkan narasumber pengelola sampah organik untuk budidaya magot, Ida Sri Bhagawan Wira Panji Putra Jaya dan Ketua Majelis Desa Adat (MDA) Buleleng Dewa Putu Budarsa. Selain itu, hadir juga Perbekel Desa Panji Jro Mangku Made Ariawan dan Kepala DLH Buleleng Putu Ariyadi Pribadi.

Selain mengkuti materi terkait pengelolaan samoah organik untuk budidaya magot, peserta dari sembilan kecamatan di Buleleng ini juga diajarkan teknik mengolah sampah organik untuk pakan magot. (Mudiarta/balipost)

Baca juga:  Ekonomi Bertumpu pada SDA, Inovasi Indonesia Masih Rendah
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *