DENPASAR, BALIPOST.com – Kondisi COVID-19 masih mewabah. Dalam memperingati pergantian tahun, segala kalangan dan komponen masyarakat diminta untuk menjaga diri agar tidak tertular COVID-19.
Wakil Gubernur Bali Tjok. Oka Artha Ardhana Sukawati memyampaikan hal itu saat memberikan arahan dan apresiasi kinerja tim verifikasi protokol tatanan kehidupan era baru bidang pariwisata, di Gedung Praja Sabha, Rabu (30/12). Ia mengatakan sejumlah upaya sudah dilakukan Pemerintah mulai dari pembentukan Tim Satgas, Tim percepatan pemulihan ekonomi dampak COVID-19.
Di samping juga dilakukan meningkatkan daya tahan bagi pelaku pariwisata, sekaligus membangun daya saing dengan membangun kepercayaan pasar terhadap Bali. Dengan upaya pemberlakuan dan pelaksanaan program CHSE bagi pelaku pariwisata terutama hotel, daya tarik wisata dan transportasi dengan pola offline dan online.
Tugas pemulihan ekonomi dalam rangka menumbuhkan “trust” atau kepercayaan terhadap pasar dengan tagline “trust be coming” diharapkan mampu memberikan parameter positif bagi new boarder ke depannya.
Koordinator Tim Verifikasi Protokol Tatanan Kehidupan Era Baru Bidang Pariwisata Yoga Iswara mengatakan sejumlah progress yang dilakukan tim verifikasi protokol tatanan kehidupan era baru bidang pariwisata selama 6 bulan adalah sebanyak 215 hotel bintang 3, bintang 4 dan bintang 5 diseluruh Bali, yang sudah terverifikasi. Juga 41 wisata tirta, 81 daya tarik wisata dan MICE dan 48 transportasi.
Proses verifikasi yang dilakukan lebih fokus pada penyiapan protokol kesehatan, baik dari ketersediaan dan juga penerapan. Selain juga penggunaan aksara Bali, dan penggunaan sampah sekali pakai (nonplastik). (Winatha/balipost)
