Warga dan petugas berada di reruntuhan bangunan yang rusak diguncang gempa di Mamuju. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Jumat (15/1), sejumlah peristiwa terjadi. Berikut lima berita yang menjadi atensi pembaca Balipost Online. Ini, cuplikan peristiwa dan link yang bisa diklik untuk membaca lebih detilnya.

1. Puluhan KK Hindu Terdampak Gempa Mamuju

MAMUJU, BALIPOST.com – Gempabumi bermagnitudo 6,2 terjadi pada Jumat (15/1) dinihari di Majene. Kerusakannya tak hanya terjadi di Majene tapi juga Kabupaten Mamuju.

Ketua PHDI Kabupaten Mamuju, Wayan Buja yang juga korban dari gempa ini mengatakan bahwa puluhan KK Hindu terdampak bencana ini. Ia yang dikonfirmasi lewat pesan WhatsApp mengungkapkan ada 40 KK yang menjadi korban.

Selengkapnya baca di sini

2. Gelar Tajen, Ayah Bersama Anak di Bawah Umur Ditangkap

Baca juga:  Masyarakat Diminta Tak Sembarangan Viralkan Tindakan Nakal Wisman, Kapolda Ungkap Alasannya

DENPASAR, BALIPOST.com – Tim Resmob Ditreskrimum Polda Bali menggerebek kerumunan massa di Dusun Sangambu, Desa Madenan, Tejakula, Buleleng, Kamis (14/1). Di TKP, polisi mengamankan 10 orang dan lima orang ditetapkan sebagai tersangka.

Para tersangka tersebut, Gede Suwartika (45) sebagai penyelenggara dan anaknya berinisial KEA (14) status pelajar ditugaskan memungut cuk (uang setoran), I Nyoman Redana (56) sebagai pekembar, I Ketut Mawan (38) dan Gede Monol (44) sebagai saye (wasit).

Selengkapnya baca di sini

3. Dua Zona Merah Ini, Tambah Kasus COVID-19 Hingga 211 Orang Juga Korban Jiwa

DENPASAR, BALIPOST.com – Hampir sepekan ini kasus COVID-19 di Bali mengalami lonjakan. Angkanya mencapai 200 hingga 350 kasus per harinya.

Baca juga:  Jokowi Kunjungan ke Bali Lagi, Ini Jadwalnya

Pada Jumat (15/1), jumlah kasus bertambah sebanyak 311 orang. Kumulatifnya mencapai 20.863 orang.

Selengkapnya baca di sini

4. Alami Lonjakan Kasus COVID-19, Rapid Test Antigen Massal Sasar Dua Desa/Kelurahan Ini

SINGARAJA, BALIPOST.com – Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Buleleng meningkatkan rapid test antigen. Seperti pada Kamis (14/1), GTPP melaksanakan rapid test di Dusun Buyan, Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada dan Kelurahan Banyuning, Kecamatan Buleleng.

Menurut Sekretaris GTPP COVID-19 Buleleng Drs. Gede Suyasa, M.Pd. alasan digelarnya rapid test di dua desa/kelurahan ini karena belakangan ini keduanya mengalami lonjakan kasus yang signifikan. Di Kelurahan Banyuning, ditemukan hingga 11 orang yang tertular COVID-19.

Baca juga:  Lima Daerah Laporkan Tambahan Warga COVID-19 Dua Digit, 3 Nihil Kasus

Selengkapnya baca di sini

5. Sungai Pulukan Meluap, Belasan Sapi Tak Luput Terseret hingga Jalan Tergerus

NEGARA, BALIPOST.com – Air sungai yang meluap di Sungai Pulukan, Kecamatan Pekutatan, Jumat (15/1) dinihari, menimbulkan kerusakan yang cukup parah. Selain mengakibatkan sejumlah rumah tergerus di Medewi, juga mengakibatkan jalan desa putus dan belasan sapi hanyut.

Hingga Jumat siang, petugas gabungan dari BPBD, Kepolisian, TNI dan Desa setempat berupaya membantu warga yang terdampak. Hampir sebagian besar warga yang tinggal di pinggiran sungai telah mengevakuasi barang-barang berharga dari dalam rumah hingga ke jalan.

Selengkapnya baca di sini

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *