DENPASAR, BALIPOST. com – Seorang wanita, Dwi Farica Lestari (23) ditemukan tewas di salah satu kamar homestay di Jalan Tukad Batanghari, Panjer, Sabtu (16/1). Saat ditemukan, perempuan ini dalam kondisi bugil dan berlumuran darah.
Diduga perempuan ini merupakan korban pembunuhan karena ada sejumlah bekas luka senjata tajam. Ada pula dugaan tindakan kekerasan seksual karena saat ditemukan, Dwi tidak mengenakan busana.
Dikonfirmasi soal ini, Bagian SMF Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, dr. Ida Bagus Putu Alit, DMF. Sp.F., menyatakan pihaknya sudah melakukan pemeriksaan luar. Jenazah diterima di Forensik jam 05.00 WITA dan diperiksa jam 7.50 WITA.
Dari hasil pemeriksaan awal, ditemukan luka lecet dan luka terbuka pada wajah. Yakni pada pelipis dan daun telinga. “Lecet dan memar juga ditemukan pada dada dan perut,” katanya saat dikonfirmasi.
Lebih lanjut kata dia, luka-luka terbuka juga ditemukan pada lengan atas kiri. Yang paling parah, ditemukan dua buah luka terbuka pada leher yang menyambung menjadi satu.
Karena situasi pandemi COVID-19, jasad juga dilakukan swab PCR. Autopsi, katanya, menunggu hasil PCR keluar.
“Autopsi akan dilakukan setelah hasil swab, masih menunggu hasil,” jelasnya.
Terkait dugaan kekerasan seksual, ia mengatakan sudah mengambil sampel. “Untuk kekerasan seksual sudah diambil sampel, dan juga masih menunggu hasil,” bebernya. (Yudi Karnaedi/balipost)