Instalasi Gawat Darurat (IRD) RSUD Wangaya, Denpasar. (BP/dok)

DENPASAR, BALIPOST.com – Lonjakan kasus COVID-19 di Denpasar berpengaruh terhadap keterisian tempat tidur di rumah sakit rujukan. Seperti yang dialami BLU RS Wangaya.

Saat ini rumah sakit milik Pemkot Denpasar ini sudah hampir penuh. Karena itu, untuk sementara ini IGD hanya melayani pasien yang benar-benar emergency.

Plt. Dirut BLU RS Wangaya, dr. Dewa Alit Putu Alit Parwita, M.Kes., Selasa (19/1), mengatakan, kondisi ruang isolasi COVID-19 dengan kapasitas 50 orang, sudah penuh. Kemudian untuk yang di IGD masih ada 4 pasien yang menunggu hasil swab. “Pasien yang positif dengan suspek, tidak bisa dicampur, sehingga perlu ruang lagi. Ini yang menjadi kendala,” ujar pejabat yang low profile ini.

Baca juga:  Buntut Puluhan Siswa dan Guru di Denpasar Terkonfirmasi COVID-19, Tracing Digelar

Dewa Parwita mengatakan, kondisi ini cepat berubah, karena perkembangan pasien sangat dinamis. Mudah-mudahan, sebentar lagi kondisinya berubah, sehingga pelayanan kembali normal.

Sementara untuk jumlah tenaga kedehatan yang sudah divaksin mencapai 80 orang. Kegiatan ini terus berlanjut hingga Februari. Jumlah nakes di RS Wangaya sebanyak 450 orang dan total SDM mencapai 900 orang. (Asmara Putera/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *